Forkompimcam Blanakan Mengadakan Rapat Koordinasi Anti Perundungan/Bully Dengan Para Kepsek Se-Kecamatan Blanakan 

Media Humas Polri// Subang

Forkompimcam Blanakan Mengadakan Rapat Koordinasi Anti Perundungan/Bully Dengan Para Kepala Sekolah Se-Kecamatan Blanakan dan Komite Sekolah , P5A .

Bacaan Lainnya

Pada hari Senin tanggal 16 Desember 2024 pukul 08.30 WIB sd selesai bertempat di Aula SMA Cahaya Raya Jaya mukti, Forkopimcam Blanakan, yang meliputi Polsek, Koramil, Pemerintah Kecamatan, Kepala Sekolah SMP Sederajat, Kepala Sekolah SD Sederajat menyelenggarakan Rakor (Rapat Koordinasi) dengan tujuan untuk mendeklarasikan perang melawan bullying dan meningkatkan tindakan pencegahan kekerasan di lingkungan satuan pendidikan. Dan menjadwalkan penyuluhan dari Kapolsek Blanakan , P5A, dan instansi lain.

Rakor ini dimulai dengan mengidentifikasikan permasalahan yang ada di lingkungan satuan pendidikan di wilayah Kec.Blanakan, berdiskusi mengenai berbagai bentuk kekerasan, termasuk bullying dan tindakan kekerasan verbal maupun fisik yang dialami oleh pelajar.

Giat ini atas arahan dari Kapolres Subang Akbp Ariek Indra Sentanu.,SH.S.I.K.MH melalui Kapolsek Blanakan Iptu Andri Sugiarto.,S.I.P M.A.P menjelaskan

Dalam diskusi ini, juga dibahas mengenai potensi risiko yang dihadapi para pelajar yang menjadi korban kekerasan.

Pentingnya kerja sama baik pihak Sekolah, Orang tua, Komite, Pembina, Polsek, Koramil, Kecamatan menjadi fokus utama dalam Rakor ini.

Polsek, Koramil, Pemerintah Kecamatan, Kepala Sekolah SMP Sederajat, Kepala Sekolah SD Sederajat dan Komite Orang Tua Sekolah SD dan SMP, bersama-sama berkomitmen untuk mengatasi dan mencegah kekerasan di lingkungan satuan pendidikan.

Kerja sama yang erat diharapkan mampu menciptakan lingkungan pendidikan yang aman, inklusif, dan nyaman bagi seluruh pelajar.

Salah satu pesan penting yang diusung dalam Rakor adalah perlunya melibatkan orang tua dan masyarakat secara lebih aktif dalam mencegah kekerasan di sekolah.

Orang tua memiliki peran kunci dalam mendukung anak-anak mereka untuk mengatasi situasi kekerasan, sedangkan masyarakat harus berperan aktif dalam menciptakan lingkungan yang mendukung dan peduli terhadap keamanan dan kesejahteraan para pelajar serta adanya kepedulian dari semua pihak. Ujar Kapolsek Blanakan Iptu Andri

Rakor Anti Perundungan/Bully yang di selenggarakan Forkopimcam dan PGRI Kecamatan Blanakan ini adalah tonggak awal untuk menciptakan lingkungan pendidikan yang aman dan ramah bagi seluruh pelajar. Harapannya adalah bahwa kita bisa stop perundungan/bullying, bersama-sama kita dapat membangun generasi muda yang memiliki kualitas moral dan etika, serta menciptakan lingkungan belajar yang positif bagi masa depan bangsa.

Dengan kerja sama, kepedulian dan kesadaran bersama, kita dapat mencegah kekerasan di satuan pendidikan dan mewujudkan dunia pendidikan yang lebih baik Tambah Kapolsek Blanakan..(H2R)

Pos terkait