Media Humas Polri//Sumbawa barat
Pada Selasa, 24 Desember 2024, sekitar pukul 17.00 WITA, terjadi peristiwa di Desa Tua Nanga, Kecamatan Poto Tano, Kabupaten Sumbawa Barat. Seorang perempuan Inol, berusia 18 tahun, dilaporkan terseret arus sungai saat menyeberang di penyeberangan ‘Aik Kurun’.
Kejadian naas tersebut terjadi saat curah hujan yang cukup tinggi sehingga luapan sungai Tua Nanga seketika deras seperti banjir bandang.
Kapolres Sumbawa Barat AKBP Yasmara Harahap, S.I.K melalui Kapolsek Poto Tano Ipda Abdul Ghafir membenarkan kejadian tersebut, Korban adalah seorang perempuan ( Inol) sore itu ketika hujan deras agak reda korban berboncengan dengan adiknya ( Bonal ) pulang dari ladangnya di daerah Remo.
Jalan dari ladang menuju kampung dan sebaliknya memang melalui menyeberangi sungai.
Pada saat hendak menyerang sungai korban menyuruh adiknya yang dibonceng turun dari motor dan disuruh menyeberang duluan, setelah adiknya sampai ke seberang selanjutnya Inol menyebrang dengan sepeda motornya Honda Beat Street namun saat Inol menyeberang dengan motornya, rupanya musibah yang tidak bisa Inol hindari hingga datang arus sungai yang sangat deras membuat korban bersama kendaraannya terseret derasnya aliran sungai.
“Setelah melihat kejadian tersebut, adik korban berlari menuju kampung untuk meminta bantuan warga dan masyarakat menghubungi pihak Polsek Poto Tano.
“Kami menerima laporan dan langsung turun ke TKP dan berkoordinasi dengan Forkopimcam dan
BPBD Kabupaten Sumbawa Barat untuk melakukan pencarian,” ujar Kapolsek.
Tim gabungan yang terdiri dari personel Polsek Poto Tano, Koramil 1628 – 04 Poto Tano, BPBD Sumbawa Barat, dan warga setempat, melakukan penyisiran sungai mulai dari Dusun Bagek Manis hingga menuju pantai. Tim terus bekerja sampai pukul 23.30 wita korban belum ditemukan, rencana pencarian akan dilanjutkan pagi ini dengan melibatkan SAR dari Sumbawa dan Sat Polair.
(R TK MHP)