Bersosial, salah satu warga Desa Ngadirejo perkokoh jalan makam menjadi 17cm
MADIUN || Mediahumaspolri.com
Berkat kepedulian seorang warga di desa yang berprofesi sebagai pengusaha di bidang Kontruksi, jalan makam Desa Ngadirejo kec Wonoasri Kab Madiun Terlihat bertambah kokoh.
Oleh Soeparno, jalan sepanjang 200 meter itu kini di tingkatkan ketebalannya yang semula 12 cm menjadi 17 cm, Sehingga secara rinci kini bertambah 5 centi meter lagi.
Di singgung terkait asal sumber dana yang di Gunakan, Soeparno menjawab singkat” hanya sebagai bentuk kepedulian saja, terkait dari mana ,karena ini bersifat sosial ya saya dan rekan-rekan gitu aja mas” jawabnya kepada mediahumaspolri.com saat di temui di lokasi pekerjaan.
” ya sesuai dengan bidang pekerjaan saya aja mas, terkait anggaran sesuai kemampuan dan kebutuhan, tujuan saya agar bertambah lancar, dari total 400 meter saya pentingkan sepanjang 200 meter yang harus di lakukan penambahan ketebalannya, mudah-mudahan lebih awet kalau lebih tebal” imbuh Soeparno
Menurutnya, jalan menuju pemakaman umum di desanya ini harus terus di lakukan perawatan. walaupun jalan tersebut masih terlihat bagus,namun jalan ini juga merupakan penghubung antar desa Ngadirejo dan Dusun Suci Desa Kebonagung.
” jalan ini sangat penting untuk mendapat perhatian, selain penting karena menuju pemakaman, juga dilalui banyak warga masyarakat, ngadirejo dan dusun suci. Karena berbatasan” Terang Soeparno
Pun demikian yang di sampaikan Arif Wijanarko selaku Kasi pelaksana Kec Wonoasri mengatakan, Dirinya sangat mendukung yang telah di lakukan Soeparno tersebut. Ia berharap jalan makam ini akan jauh lebih awet di banding sebelumnya.
” bentuk sosial kemasyarakatan atas kepedulian lingkungan seperti ini harus di dukung dan dapat di jadikan contoh oleh yang lainnya. Selaku petugas pelaksana di kecamatan saya sangat mengapresiasi yang di lakukan mas Soeparno” Jelas Arif
Tidak ketinggalan, beberapa warga setempat menyempatkan diri menyampaikan kepada awak media, bahwa selaku masyarakat pengguna manfaat jalan tersebut juga ikut senang dan sangat mendukung .
” Sebenarnya belum ada kerusakan, cuma terlihat agak kasar dan nampak batu kerikilnya, tapi kalau di bangun lagi oleh mas parno tambah berterima kasih,bagus dan halus, semoga perawatan seperti ini terus di lakukan” pungkas Yeni salah satu warga setempat.
Editor penulis : Joko susilo
Kontributor : Surjadi