Media Humas Polri // Labuhanbatu
Beredar isu bahwa PKS. PT Smart, Tbk Kebun Padang Halaban kebobolan inti (kernel) hingga sampai ke Bukit Kodok Kabupaten Labuhanbatu Selatan, selasa (5/3/2024).
Kurang nya pengawasan pihak management PKS PT. Smart Tbk Padang Halaban, sehingga inti (kernel) bisa keluar dari Pos Penjagaan Pabrik (security timbangan) hingga sampai ke Bukit Kodok Labuhanbatu Selatan.
Menurut informasi yang didapat di lapangan pada hari jumat 16 Februari 2024, “kejadian bermula saat mobil truk tronton dengan nopol BB 9899 Y yang memiliki DO cangkang sedang melakukan pengisian cangkang di Pabrik PT. Smart Tbk Padang Halaban, namun yang diisi bukan cangkang melainkan inti (kernel)”, Tungkas salah seorang karyawan pabrik yang enggan menyebutkan nama nya.
Saat di konfirmasi via pesan singkat WhatsApp pihak management melalui Manager PKS Halomoan Siahaan, enggan memberikan tanggapan, pasal nya, pesan sudah ceklis dua pertanda terkirim, namun tak ada jawaban.
Tanggapan dari team Investigasi DPC LSM Forum Komunikasi Rakyat Indonesia (FORKORINDO) Hebdi Robert Sihite, “secara pribadi sih, saya kurang percaya kalau kejadian itu di lakukan seorang diri,” ujarnya tersenyum.
Lanjutnya, “masa perusahaan yang sudah go public tanpa pengecekan yang ketat, jangan-jangan kejadian sama hal nya seperti kejadian tahun lalu, dimana ada permainan pupuk, yang hanya dilakukan oleh seorang diri yakni Kepala Gudang nya yang sampai saat ini mendekam di Penjara, jadi dalam hal ini, tampak betapa lemah nya sistem pengawasan yang ada di perusahaan PT. Smart Tbk Padang Halaban,” Imbuh nya.
Hingga pemberitaan ini sampai kemeja redaksi dan tayang, tak satupun pihak management pabrik PT.Smart Tbk Padang halaban dapat di terkonfirmasi. ( Julhadi Simanjuntak )
