Media Humas Polri // Mandailing Natal
Ratusan Massa warga Desa Pidoli Lombang meluapkan Amarahnya di simpang Ampat titi Kuning tepatnya di depan Kantor CPM Jalan Lidang Panyabungan kabupaten Mandailing Natal. dengan Turun Kejalan sambil berorasi dan bakar ban pada jum’at 14:00 WIb.(22/11/2024).
Buntut akibat kejadian Pelecehan Rudapakasa”terhadap gadis remaja SN (20) thn,yang berlokasi di Taman Raja Batu,Desa Parbangunan,Kecamatan Panyabungan,Kabupaten Mandailing Natal. Ratusan Warga Pidoli Lombang mulai mengamuk mereka mendesak Kapolres Mandailing Natal agar segera menangkap 3 pelaku lainnya yang sampai saat ini para tersangka belum juga tertangkap
“Kuat diduga ratusan massa warga Desa Pidoli Lombang yang tidak terima perlakuan para tersangka terhadap SN (20) sehingga mereka melangsungkan unjuk rasa sambil berorasi turun ke jalan dan bakar ban ,ratusan massa yang begitu banyak berdatangan “sambil teriak-tetiak
Terlihat ratusa massa berkerumun itu sebahagian membawa ban,kayu dan Minyak “bahkan menurut salah seorang warga itu mereka kumpulkan jadi satu setelahnya baru di bakar,”ungkpnya
Hal ini sudah tidak bisa lagi kita biarkan takutnya nanti ini berakibat fatal mengingat sebelum ke 3 pelaku pemerkosaan belum di tangkap ,”sambungnya
Mengingat kejadian ini agar tidak berlarut -larut ratusan warga Pidoli Lombang berharap sangat agar pihak Kepolisian Resort Mandailing Natal terlebih kepada Kapolres Madina agar segera menangkap 3 tersangka pelaku lemerkosaan di Taman Raja Batu dan menjatuhi hukuman yang seberat- beratnya. (Jhonparla)