Antara Fakta Dan Opini Prostitusi Online Via Michat

Media Humas Polri // Pinrang

Razia gabungan Polres Pinrang yang di pimpin oleh Kasat Reskrim IPTU Akhmad Rizal,S.E.,M.M.,CPCLE, bersama Kasat Intelkam IPTU Wahid Putra Brata,S.Tr.K, serta personil polres Pinrang, dengan menyasar Hotel, Penginapan dan rumah kos, terkait Prostitusi online beberapa hari lalu.

Bacaan Lainnya

Sesuai dengan pemberitaan Media ini pada tanggal 10 November lalu, sebanyak 7 pasangan tidak resmi diamankan pihak Kepolisian.

Seakan tidak di gubris oleh para pelaku Prostitusi Online, dari penelusuran wartawan media ini melalui aplikasi Michat, hal tersebut kembali marak dan melakukan dugaan aktivitas Prostitusi Online, tidak tanggung tanggung para terduga pelaku menyampaikan tempatnya menjajakan tubuhnya dan lengkap dengan nomor kamar.

“Open bo mas ful servis tarif 500 cod, stay di Hotel MS Pinrang,” ungkap salah satu pengguna akun Michat, Sabtu (18/11/2023) malam.

Terpisah, pihak pengelola Hotel MS Pinrang yang dikonfirmasi via seluler membantah hal tersebut.

“Tidak ada itu, mauji nakasi jelek namanya hotel, kamarku full di penuhi sama Dinas kesehatan bukan tamu perorangan dalam dua bulan ini,” tegasnya via seluler.

Kami akan periksa ulang, karena kalau tamu begitu tidak kami kasi lolos memang yang penting di tau.

“Terima tamu saja lewat dari jam 12 kalau ada tamu menginap tidak di bolehkan,” jelasnya.

Setelah mengecek ulang pihak pengelola hotel menyampaikan kalau tamu yang di kamar yang di sebutkan di suruh keluar, tapi tidak mau.

“Ini saya ambil resiko pak, kalau salah orang ki saya yang ambil imbas nya, karena yang jelas kalau d hotel itu tidak bisa menginap kalau KTP nya, bukan suami istri na ada laki-laki natemani,” jelasnya lebih lanjut.

Menurutnya, tamu yang di kamar tersebut check sendiri sedang kamar tersebut, twin (dua tempat tidur).

“Kami pihak pengelola hotel MS tidak pernah meloloskan tamu yang seperti itu, kalaupun ada yang lolos, mungkin sengaja sendiri atau bagaimana, tapi yang jelas kalau ada yang di tau langsung d usir dan tamu hotel dua bulan terakhir sampai akhir bulan 80% dari Dinas semua,” pungkasnya. (Uky)

Pos terkait