Antisipasi Copet, Polda NTB Sebar Polisi Tak Berseragam.
Media humas polri || MANDALIKA – Antisipasi copet, Direktur Reserse Kriminal Umum (Dirkrimum) Kepolisian Daerah Nusa Tenggara Barat (Polda NTB), turun langsung memberikan himbauan kepada penonton di Gate 3, Sirkuit Mandalika, Sabtu (19/3/2022).
“kami tidak ingin, kejadian pada saat WSBK tahun lalu, terjadi lagi disini, mudah mudahan tidak ada lagi komplotan copet yang beraksi,” ungkap Dirkrimum Polda NTB Kombes Pol Hari Brata, Sabtu (19/3).
Untuk mengantisipasi hal itu, dia langsung yang turun mengingatkan warga agar, memperhatikan barang bawaannya agar tidak kecopetan, atau kehilangan barang, saat menonton.
Hari Brata telah sebar personel disemua tempat untuk mengantisipasi copet yang beraksi di Sirkuit.
“Untuk menjaga keamanan penonton, kami sudah sebar Polisi tak berseragam disemua tempat, baik didalam maupun diluar,” katanya.
“sejauh ini kondisi aman, kami berharap kondisi ini tetap terjaga sampai MotoGP Mandalika selesai,” harapnya.
Kendati aman, Hari Brata tetap melakukan antisipasi, untuk memberikan rasa aman bagi penonton, dengan berjaga di Pos Penjagaan bersama personelnya.
Lebih lanjut Kabid Humas Polda NTB Kombes Pol Artanto menjelaskan, Polda NTB menempatkan sejumlah personel disetiap tempat, dengan maksud apabila terjadi hal yang tidak diinginkan seperti copet dan lain sebagainya, penonton bisa langsung menghubungi mereka.
“Disetiap tempat, Polisi selalu berjaga, apabila ada hal yang menimpa penonton, mereka bisa langsung menghubungi mereka untuk minta bantuan,” jelasnya
“mereka kita lengkapi dengan HT, untuk memudahkan komunikasi, bila ada yang melapor, laporan tersebut langsung tersambung ke Pos Utama,” tambahnya.
Selain itu, pihaknya juga sudah menyiapkan nomor aduan bagi warga, yakni 110 dan nomor HP atau WA 081339344003.
“Polisi tak berseragam juga sudah kami susupkan ke tribun penonton, dan menjadi penonton untuk mengantisipasi hal itu,” tandasnya.
Dia juga menghimbau penonton, untuk selalu berhati-hati dan memperhatikan barang bawaannya.
“silahkan bereuvoria namun tetap waspada seperti ibu-ibu dan bapak-bapak bawa tas yang rosletingnya mudah dibuka, jangan taruh barang dikantong belakang, sperti HP karena mudah dicopet,” pungkasnya.
Indra (MHP)