Media Humas Polri // Maluku Tengah
Pelaksanaan kegiatan Bimbingan Manasik Haji Tingkat Kabupaten Maluku Tengah Musim Haji Tahun 1444 H / 2023 M oleh Seksi Penyelengara Haji dan Umrah Kantor Kementerian Agama Kabupaten Maluku Tengah di Gedung Ikhlas Beramal Kantor Kementerian Agama Kab Maluku Tengah, Rabu (05/04/23), pukul 09.00 WIT.
Pelaksanaan kegiatan Bimbingan Manasik Jemaah dibuka oleh Assisten I Bidang Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat Silviana Matemu mewakili Pj. Bupati Maluku Tengah Dr. Muhammad Marasabessy, SP. ST.M.Tech.
Sebagaimana di ketahui, bahwa ibadah haji merupakan Rukun Islam Kelima yang wajib dilaksanakan oleh semua umat Islam, yang telah mempunyai kemampuan, minimal sekali seumur hidup. Dalam implementasinya, penyelenggaraan ibadah haji merupakan tugas nasional dan menjadi tanggung jawab Pemerintah, yang dalam hal ini ditangani oleh Kementerian Agama.
Tujuan dari penyelenggaraan haji itu sendiri, adalah untuk memberikan pembinaan, pelayanan, dan perlindungan yang sebaik-baiknya bagi Jemaah Haji, sehingga Jemaah Haji dapat menunaikan ibadahnya sesuai dengan ketentuan ajaran agama Islam.
Assisten I Bidang Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat Silviana Matemu dalam sambutannya mengharapkan sebelum berangkat melaksanakan/mengerjakan Ibadah Haji ke Tanah Suci Makkah Al-Mukarramah, setiap calon haji harus lebih dahulu mempersiapkan diri dengan bermacam-macam persiapan secara matang dan teratur, baik dalam bentuk material maupun ilmu pengetahuan yang diperlukan, sehingga nantinya bisa memperoleh gelar Haji Mabrur dan Maqbul yang diridhai Allah SWT.
Berkenaan dengan itu, Bupati Maluku Tengah sangat mengapresiasi dan menyambut baik pelaksanaan kegiatan ini, karena merupakan satu ikhtiar untuk membentuk kemandirian jamaah agar nantinya melaksanakan seluruh rangkaian ibadah haji di tanah suci secara independen.
“Beberapa waktu yang lalu, juga telah dilaksanakan manasik haji sepanjang tahun. Bagi saya, ini merupakan suatu inovasi yang baik dari Kementerian Agama, karena tidak saja diikuti oleh orang yang akan melaksanakan ibadah haji pada musim haji ini, melainkan juga bagi calon haji yang masih dalam daftar tunggu, bahkan yang belum mendaftar sekalipun.” Tutur Matemu
Tentunya hal tersebut sangat positif untuk memotivasi umat islam guna menjalankan Rukun Islam yang kelima. Karena dengan mengikuti manasik haji, baik yang diselenggarakan secara formal maupun nonformal, berarti satu tahapan menuju Tanah Suci telah dilakukan.
“Mudah-mudahan kita semua, dan terutama segenap calon haji sekalian dapat diberikan kesehatan serta memperoleh hidayah dari Allah SWT agar bisa menyempurnakan amal ibadah, dengan menunaikan ibadah haji di musim haji kali ini dengan benar dan tertib.” Harap Matemu.
Saya meminta kepada seluruh peserta dapat mengikuti rangkaian kegiatan manasik haji dengan baik, tertib dan penuh perhatian demi meningkatkan pemahaman atau pengetahuan berhaji.” Tutupnya. (Steven)
