Bagian Ekonomi & Sat Pol PP Morut Sidak Sejumlah Pangkalan Gas Elpiji di Kolonodale

*Bagian Ekonomi & Sat Pol PP Morut, Sidak Sejumlah Pangkalan Gas Elpiji di Kolonodale*

Mediahumaspolri.com – MORUT

Bacaan Lainnya

Untuk mengantisipasi kelangkaan stok tabung gas elpiji 3 kg, yang terjadi di Morowali Utara (Morut), memasuki Bulan Puasa dan Hari Raya Idul Fitri 1443 H tahun 2022 ini.
Bagian Perekonomian Pemda Morut bekerjasama dengan Sat Pol PP Morut, menggelar Inspeksi mendadak ( Sidak) ke sejumlah titik pangkalan gas elpiji yang ada di Kolonodale Kecamatan Petasia, Jum’at ( 1/4/2022).
Nampak hadir dalam Sidak tersebut,
Kasat Pol PP Morut, Buharman Lambuli SSos, Sekretaris Sat Pol PP Morut, Yunion Tengga SSos, Kabag Perekonomian Pemda Morut, Royke Tobigo SSos, Kabid Perda Sat Pol PP Morut, Ederson Engka SSos, serta Sejumlah Personil Sat Pol PP Morut.
Kasat Pol PP Morut, Buharman Lambuli, mengatakan, sidak yang dilakukan tersebut, bertujuan untuk melakukan pemantauan serta mengantisipasi terjadinya kelangkaan gas elpiji 3 kg, saat memasuki Bulan Suci Ramadhan dan Hari Raya Lebaran nantinya, ” Saat ini, pemantauan dan pengawasan, kami fokuskan terlebih dahulu di wilayah Kolonodale Kecamatan Petasia. Kemudian selanjutnya, kita akan ke Kecamatan lainnya, ” kata Mantan Kabag Humas Pemda Morowali itu.
Buharman menambahkan, dari hasil Sidak yang dilakukan,
ada beberapa macam pelanggaran dan kejanggalan yang ditemukan dilapangan, diantaranya beberapa pemilik pangkalan yang terdaftar, masih terlihat papan reklame penjualannya, tetapi mengakuinya kalau sudah tidak menjual lagi. Selain itu kata dia, ada juga yang tidak terdaftar sebagai pangkalan, namun menjual tanpa memiliki papan reklame, ” Ada juga beberapa pangkalan lainnya, kami temukan menjual gas elpiji di atas Harga Eceran Terendah ( HET),
sebesar Rp 30 ribu – Rp 40 ribu. Sementara diketahui , HET di Petasia hanya senilai Rp 27.800, ” tandas Buharman.
Sekedar di ketahui, Peningkatan konsumsi gas elpiji 3 Kg, dipicu akibat terjadinya Rus Buying atau masyarakat yang membeli di atas jumlah normal. Untuk itu, dihimbau kepada para pengecer gas elpiji, agar menjual gas elpiji 3 Kg hanya kepada masyarakat yang masuk kategori miskin.#John

Pos terkait