Banjir Merendam Rumah di Keluraan Sei Mati Kecamatan Medan Maimun, Kota Medan.
Ratusan rumah di bantaran Sungai deli di Kelurahan Sei Mati Terendam Banjir pada malam hari.27/02/22
Warga Mengungsi ke sejumlah Masjid, Musola dan rumah penduduk ke dataran yang lebih tinggi,
untuk menyelamatkan diri dan harta benda yang mereka miliki
Akibat hujan dalam insensitas tinggi beberapa hari ini yang menguyur kota medan, dan banjir kiriman dari gunung Berdampak naiknya volume debit air di sungai deli pada malam hari.
Warga kelurahan Sei Mati mengungkapkan pada pukul 19:00 wib ketinggian air begitu cepat naik, sudah mencapai pinggang orang dewasa dan masyarakat mulai bergegas mengungsi untuk meyelamatkan diri dan harta benda yang mereka miliki.
Saat ini dalam pantauan Kami di lapangan pagi hari 28/02/22 airnya masih mencapai 2 dan 3 meter kedalamnya, di perkirakan sore hari air surut bilah hujan tidak turun dan banjir air kiriman dari gunung tidak datang ungkap Hiksan” kepada team Media Humas Polri.
Dan warga berharap perhatian dari pemerintah Sumut secara khusus Pemko Medan, supaya menormalkan dan perbaikan aliran sungai Deli dan bantaran sungai, juga proyek kanal yang belum berpungsi untuk antisipasi banjir di kota medan. Karena sudah langganan tiap tahun dan bulan bilah cura hujan tinggi dan banjir kiriman dari gunung di kelurahan Sei Mati ini.
Warga sangat membutuhkan bantuan berupa makanan yang di butuhkan pada saat ini, dan beberapa warga juga berinisiatif membuat kotak amal di setiap gang dan jalan lintas ..”kami sudah 2 hari di tempat pengungsian menunggu air surut ujar mereka” MHP.Pasaribu