Bantur Village Festival Kirab Budaya Dalam Memperingati 1 Suro
Mediahumaspolri || Malang
Dalam rangkaian acara grebek suro untuk memperingati Tahun Baru Islam .Desa bantur Kecamatan Bantur kabupaten Malang menggelar kirab budaya Bantur village Festival.Acara di mulai pukul 13.00 WIB berlangsung sangat meriah dan di sambut antusias masyarakat .(6/8/22)
Ketua pelaksana kirab budaya menjelaskan acara karnaval bantur village merupakan acara yang rutin tiap tahun,semasa pandemi Covid 19 kegiatan vakum.
“Setiap tahun sekali kami rutin mengadakan acara grebek suro.Namun untuk kegiatan karnaval Village Bantur kami agendakan”ujarnya
Acara yang di buka langsung oleh Suwoko sebagai Kepala Desa Bantur ini bertujuan untuk menunjukkan kreatifitas warga agar momen tahunan ini bisa menjadi pengungkit ekonomi masyarakat sdkitarnya .Sesuatu yang menarik pasti akan mdngundang banyak orang yang datang ,sehingga geliat ekonomi juga akan bergerak signifikan disini ,”ujar Suwoko.
Kegiatan grebek suro berlangsung meriah masyarakat mengadakan Tahlil di maqom Kyai Radiman murid dari Pangeran Diponegoro pahlawan Nasional.Acara dilanjutkan dengan gebyar seni Reog ponorogo yang ditunggu masyarakat bantur.
Ditempat terpisah,Nanang carik desa Bantur sangat bangga acara karnaval village grebek suro berjalan lancar,kegiatan ini inisiatif Karang Taruna Desa Bantur Bersama perangkat Desa Bantur,”imbuhnya
Dandim 0818 Malang – Batu Letkol Inf Taufik Hidayat, dalam rangka 1 Muharram tradisi- tradisi budaya adat istiadat harus kita lestarikan agar generasi muda melenial memahami leluhur budaya jawa.Semua pihak berkeinginan ,budaya adiluhung nyandran terus bisa dipertahankan dan dikembangkan,”jelasnya.
Muatan budaya grebek Suro, budaya muatan lokal milik masyarakat ini perlu digali dan dilibatkan dalam gelar budaya ini.Dengan demikian akan bisa menumbuhkan rasa bangga ,cinta terhadap budayanya sendiri. Kedepan seperti harapan kepala desa dan masyarakat Bantur ,tidak hanya sampai pada tingkat desa saja ,akan tetapi juga bisa melibatkan desa lain sehingga nantinya bisa ke tingkat kabupaten.
Festival budaya suro ,sebagai bagian rangkaian kegiatan sadranan gelar budaya suro menjadi magnet bagi masyarakat untuk bisa datang dan menyaksikan gelar budaya tersebut .Apalagi masyarakat juga tidak ketinggalan menghadirkan seni tari. Para pedagang aneka macam makanan ,aneka macam mainan berdatangan menambah semaraknya kegiatan.
Tradisi grebek suro village bantur,menjadi salah satu potensi budaya lokal yang harus kita dan kembangkan .Pihaknya terus mendorong agar potensi ini bisa menjadi destinasi wisata kebanggan warga .” Prilaku dan sikap guyub rukun warga desa Bantur ,menjadi modal utama untuk lestari dan tumbuh kembangnya budaya grebek suro.(eddymhp)
