Beberapa mantan PJS kepala desa Di kecamatan Talang Padang akan segera di laporkan LSM Bakornas Ke APH ini Alasannya

Beberapa mantan PJS kepala desa Di kecamatan  Talang Padang akan segera di laporkan LSM Bakornas Ke APH ini Alasannya

Empat Lawang || Media humas polri.com

Bacaan Lainnya

Sumatera selatan beberapa PJS kepala desa di kecamatan talang Padang kabupaten empat Lawang LSM  bakornas diduga tahun 2021 korupsikan dana rumah covid 19 dan di duga banyak yang piktip.sesuai data yang kami dapatkan.
11/09/2022

Sedangkan di tahun 2022 PJS kepala desa di kecamatan sikap dalam di duga Mark up harga pbelian bibit pohon yang di realisasikan dari TA kabupaten empat Lawang dan di duga bibit tersebut tidak mempunya i Lebel ,sertifikat dan tidak ada surat penawaran .

DPD LSM bakornas akan angkat bicara tentang dana desa karena geram, pasalnya surat yang di kirim ke Meraka pjs kepala desa tidak ada jawaban sehingga terbitlah berita ini ,adapun yang lebih parah DPD LSM bakornas mendapat temuan tentang harga bibit dari pasaran 20.xxx-25.xxx hingga di perhargaan mencapai 75xxx-80.xxx dan di duga di SPJ -LPJ pjs kepala desa semasa menjabat di duga banyak Mark up harga satuan salah satunya harga bibit pohon tersebut.

Sebagai ASN kabupaten empat Lawang yang tadi nya di percay pemerintah kabupaten sekarang malah tugas tersebut di duga menjadi ajang manfaat,memang PJ kepala desa ini perlu juga di kasih pembinaan supaya  tau dan mempunyai hati nurani.

Hal ini berhubungan surat dari LSM bakornas sudah lebih dari tiga hari tidak ada jawaban hal ini di duga ada oknum pemerintah yang memback up Setiap permasalah di desa  ,maka dari itu akan kami masukkan laporannya ke dinas terkait, dan APH .

Kami akan segera menayangkan berita ini di  online dan cetak ,selanjutnya kami akan terus menggali dana desa tahap 3 di tahun 2021 karena ada beberapa oknum pjs kepala desa yang katanya siap di periksa insfektorat dan APH itu ucapan salah satu oknum pjs saat di konfirmasi sesama pjs di kecamatan Talang Padang .papar Feri

DPD LSM bakornas Sumsel menduga hal Bejamaah oknum oknum pemerintahan dan di duga masalah bibit pohon pendamping desa juga ikut terlibat dalam Mark Up harga bibit tersebut yang di realisasikan TA kabupaten Empat Lawang.

Red

Kabiro:Feri Indra leki

Pos terkait