Bupati Kudus: HPSN Jadi Momentum Kampanyekan Masyarakat Bijak “bersampah”
Media Humas Polri-KUDUS, Bupati Kudus Lepas Bikers Jelajah Bersih Negeri Untuk Kampanyekan Peduli Sampah
Bupati Kudus HM. Hartopo berharap kampanye bersepeda “Jelajah Bersih Negeri” dalam rangka memperingati Hari Peduli Sampah Nasional (HPSN) 2023 menjadi momentum pengingat bagi masyarakat bijak dalam bersampah.
“Semoga kampanye ini mengingatkan kita semua untuk selalu bijak bersampah, dan menjadi pengingat untuk bergerak dan berkolaborasi mengelola sampah yang lebih baik,” kata Bupati Kudus saat menyambut kedatangan bikers jelajah bersih negeri di Oasis Djarum pada Minggu (12/2).
Menurutnya, kegiatan kampanye bersepeda peringatan HPSN tahun ini merupakan salah satu bentuk inovasi yang ditujukan untuk memotret contoh praktik baik dalam pemanfaatan rantai nilai pengelolaan sampah.
Sebagai informasi Tim sepeda “Jelajah Bersih Negeri” melakukan perjalanan dengan bersepeda yang dimulai dari Pulau Bali pada 8 Februari 2023 dan tiba di Kabupaten Kudus, pada Minggu (12/2) dan akan berakhir di Jakarta pada 19 Februari 2023.
Hadir di acara ini Bupati Kudus, Fungsional Pengendali Dampak Lingkungan Ahli Utama Kementerian Lingkungan Hidup Dan Kehutanan (LHK), Kasubdit Sampah Soesifik Direktorat Penanganan Sampah, Kepala Dinas LHK Jawa Tengah, Asisten Perekonomian Dan Pembangunan Sekda Kudus, Vice President Director Djarum Foundation, dan Para Peserta Pesepeda.
Didampingi Pihak PT. Djarum, Bupati Hartopo bersama rombongan bikers mendatangi Tempat Composting Plant Pengolahan Sampah organik menjadi pupuk organik.
“Sampah menjadi persoalan yang sangat serius dan multidimensi. Pelibatan seluruh stake holder menjadi penting dan resonansi atas kepedulian persoalan sampah terus kami galakan,” kata Hartopo.
Lanjutnya Hartopo menyampaikan tema peringatan HPSN tahun 2023 ini adalah “Tuntas Kelola Sampah untuk Kesejahteraan Masyarakat”.
“Kami berharap HPSN 2023 menjadi koridor utama bagi kita semua untuk bergerak dan bekerja bersama berkolaborasi membangun pengelolaan sampah yang lebih baik,” katanya.
Fungsional Pengendali Dampak Lingkungan Ahli Utama Kementerian Muhammad Yunus, mengapresiasi sinergitas antara Pemkab (Pemerintah Kabupaten) Kudus dengan pihak swasta dalam mewujudkan lingkungan bersih dan hijau.
“Kolaborasi ini menjadi angin segar perwujudan zero waste, zero emission Indonesia di masa medatang,” ujar Muhammad Yusuf
Sementara itu Vice Vice President Director Djarum Foundation FX. Supanji siap menerima arahan untuk berkolaborasi dengan pemerintah pusat maupun daerah dalam pengelolaan sampah yang saat ini terus digenjot untuk menuju “lebih hijau”.
Terakhir, Bupati Hartopo bersama dengan Kementerian LHK melepas pesepeda dalam acara touring jelajah bersih negeri sebagai wujud kampanye gerakan Zero Waste and Zero Emission untuk Indonesia di depan Composting Plant PT. Djarum Kudus. (*) Fikri -Priyawing
