Cegah Penularan PMK, Kodim Sragen Serentak Bersihkan Kandang Sapi Di 20 Kecamatan
Media Humas Polri || Sragen
Penyakit mulut dan kuku (PMK) saat ini tengah mewabah di Indonesia. Penyakit ini banyak menyerang hewan ternak dari mulai sapi, kerbau hingga domba atau kambing dan tergolong penyakit akut yang penyebarannya melalui infeksi virus dan mudah menular. Penyakit mulut dan kuku (PMK) adalah penyakit hewan menular yang paling penting dan paling ditakuti oleh semua negara di dunia. Penyakit ini dapat menyebar dengan sangat cepat dan mampu melampaui batas negara serta dapat menimbulkan kerugian ekonomi yang sangat tinggi. Untuk kerugian ekonomi berupa kematian ternak dan tingginya angka kesakitan, adanya hambatan perdagangan, terganggunya industri turisme, operasional pemberantasan penyakit, serta gangguan terhadap aspek sosial budaya dan keresahan masyarakat.
Guna mencegah merebaknya penyakit tersebut hari ini Kodim bersama Pemerintah Daerah Kabupaten Sragen, dalam hal ini Dinas Peternakan Sragen menggelar pembersihan kandang ternak yang ada di wilayah Koramil masing-masing di 20 Kecamatan. Bahkan Danrem 074/Wrt Kolonel Inf Achiruddin, S.E didampingi Dandim Sragen melaksanakan pemantauan langsung di lokasi pembersihan yang dipusatkan di Desa Tenggak Kecamatan Sidoharjo, Kabupaten Sragen, Jawa Tengah, Kamis, (09/06/2022).
Menurut Danrem, kejadian wabah seperti ini adalah tanggung jawab bersama antara Pemerintah, TNI dan Polri untuk mengatasinya, dengan bersinergi segala permasalahan pasti selesai.
“Saya akan perintahkan kepada Babinsa di jajaran Korem 074/Wrt untuk selalu mendukung dan membantu Pemerintah untuk mendampingi para peternak untuk menghadapi wabah penyakit kuku dan mulut tersebut,” ujarnya
Sementara Dandim 0725/Sragen Letkol Inf Anggoro Heri Pratikno, S.I.P mengatakan, bahwa tujuan memerintahkan anggotanya untuk membantu pembersihan kandang sapi di wilayah Koramil masing masing adalah guna mencegah meluasnya wabah PMK pada sapi di wilayah Kabupaten Sragen.
Hari ini anggota Kodim Sragen bersama Pemerintah Daerah (Dinas Peternakan) serentak melaksanakan pembersihan kandang sapi di wilayah 20 Kecamatan yang memiliki peternakan dan dipusatkan di Desa Tenggak Kecamatan Sidoharjo Kabupaten Sragen, karena di Desa Tenggak terdapat peternakan sapi terbesar di Kecamatan Sidoharjo, disini ada 38 ekor sapi milik masyarakat.
“Diharapkan dengan dibantu Anggota TNI dalam pembersihan, masyarakat terbantu dan merasa tidak sendirian dalam menghadapi masalah ini,” kata Dandim.
Supoyo, Ketua Kelompok ternak sapi Eko Upoyo mengaku senang dibantu oleh pihak Kodim dan Dinas Peternakan.
“Saya berterima kasih kepada Kodim dan Dinas Peternakan yang telah membantu dan mendampingi kami dalam menjaga kesehatan ternak kami. Jujur penyakit PMK ini menghantui kami para peternak sapi di Desa Tenggak, kami minta di bantu untuk memberikan penyuluhan bagaimana cara menghindari maupun mengobati ternak kami apabila terjadi gejala PMK,” ungkapnya
Supoyo berharap penyakit ini segera hilang agar kehidupan para peternak terutama Desa Tenggak tetap bisa berlangsung.
Kontributor : Jiyanto
Editor : Mhn