*Dalam rangka Hari Bhayangkara ke 76, Enam Pemohon SIM Kelahiran 1 Juli Dapatkan SIM C Gratis di Lombok Barat*
Media Humas Polri || Lombok Barat, NTB
Sebanyak enam orang pemohon Surat Ijin Mengemudi (SIM) yang kelahiran 1 Juli mendapatkan SIM Gratis dari Satuan Lalulintas Polres Lobar, Rabu (29/6/2022).
Sim Gratis ini merupakan kerja sama antara Satuan Lalulintas Polres Lombok Barat dan Astra Motor, dan sebanyak enam pemohon SIM kelahiran 1 Juli yang beruntung. Berhasil melewati Prosedur penerbitan SIM atau lulus dalam menjalani rangkaian test yang dilaluinya.
Kasat Lantas Polres Lombok Barat, Polda NTB Iptu Agus Rachman menegaskan, walaupun merupakan program SIM Gratis, pemohon tetap mengikuti Prosedur Penerbitan SIM.
“Sebanyak enam orang memenuhi persyaratan dan permohonan SIM ini, dan telah melalui rangkaian prosedur untuk penerbitan SIM,” ungkapnya.
Mulai dari Persyaratan Umur, Administrasi atau registrasi, kemudian Test teori, Praktek, tidak ada perbedaan dengan pemohon lainnya.
“Hanya saja untuk yang kelahiran 1 Juli mendapat keringanan SIM C Gratis, dalam rangka Hari Bhayangkara ke 76 di Polres Lombok Barat,” pungkasnya.
Program SIM Gratis ini terwujud, berkat Kerjasama Polres Lombok Barat bersama PT. Astra Motor yang turut berpartisipasi untuk mewujudkannya.
“Prosesnya terbuka, data-data masuk saat registrasi, setelah mengikuti rangkaian prosedur penertiban SIM, dan lulus dalam menyelesaikannya, otomatis terdata masuk dalam program SIM Grtais ini,” pungkasnya.
Menurutnya, ini untuk memberikan kejutan dan sebagai wujud syukur Jajarannya, dalam menyambut hari Bhayangkara ke 76 ini.
“Sehingga sebanyak enam orang pemohon kelahiran 1 Juli yang berhasil memenuhi kriteria mendapatkan SIM Gratis ini. Bagi yang belum beruntung, kami ucapkan permohonan maaf, karena Prosesnya sama, mengikuti semua prosedurnya,” ucapnya.
Berhasil atau tidaknya, tergantung kepada hasil test atau prosedur penerbitan SIM yang dijalani.
“Selamat bagi yang telah berhasil mendapatkan SIM Gratis ini, saya harapkan agar mempergunakannya dengan bijak. Dalam artian tetap mematuhi aturan dalam berlalulintas, serta disiplin dalam berlalulintas, untuk keselamatan kita semua,” tutupnya.
(H.idris – MHP)