Media Humas Polri//Kuantan Singingi
Kepala bagian umum (Kabag) Sekretariat Daerah (Setda) Kabupaten Kuantan Singingi (Kuansing) Riau dampingi Bupati Kuansing Dr. H Suhardiman Amby menghadiri undangan WWF di pulau Dewata Bali Rabu (22/5/2024) siang.
Acara WWF itu diketahui bertujuan memperkenalkan pada dunia tradisi Bali yang menjadikan air sebagai suatu yang suci. Forum internasional itu dihadiri sekitar 2 ribu orang, diawali dengan acara Balinese Water Purification Ceremony di Kura-Kura Bali (KKB).
Pebri Mahmud, Kabag umum Setda Kuansing saat dihubungi melalui sambungan telepon pribadinya, membenarkan dirinya ikut mendampingi Bupati Kuansing H Suhardiman Amby menghadiri acara di pulau Dewata Bali. Ia menjelaskan “Kegiatan ini erat kaitannya sumber daya air, yang mana diketahui, Kuansing memiliki potensi sumberdaya air yang bisa dikembangkan”.
“Iya, mendampingi Pak Bupati Suhardiman Amby, dalam acara WWF ke 10 di Bali, acara ini sangat bermanfaat untuk daerah kita, karena sumber daya air kita cukup banyak,” ucap Pebri Mahmud, Kabag umum Setda Kuansing sekaligus menyandang gelar Datuk seri LAMR Kuansing.
Kabag umum menjelaskan “Ada dua agenda yang akan diikuti oleh Bapak Bupati dalam rangkaian kegiatan World Water Forum (WWF) ke-10″. Yang pertama
Diskusi Achieving Universal Acces of Water Supply Services and 2045 Indonesia Emas Vision Through Water Supply Sector Transformation (leason learned from Portugal) bertempat di kawasan Wisata Nusa Dua BTDC, Kuta Bali.
Acara kedua Cultural Night Indonesia Culinary Festival bertempat di Taman Baghawan-Bali, yaitu malam puncak penutupan WWF ke-10 yang akan ditaja Jumat malam, dan Kuansing akan menampilkan Tari Kreasi Budaya Pacu Jalur (binaan Disbudpar Kuansing) dihadapan delegasi 172 negara. Kuansing salah satu Kabupaten mendapatkan kesempatan untuk tampil. Turut mendampingi Bupati, Pj. Sekda (dr. Fahdiansyah, Sp.OG) dan Kadisbudpar (Drs. Azhar, MM).
Diujung telepon, juga di tanyai mengenai beredarnya kabar terkait banyaknya dukungan kepada dirinya untuk bakal calon wakil bupati mendampingi Suhardiman Amby pada pilkada 2024 nanti. Ketika ditanya hal itu, ketua LAMR Kuansing itu mengakui ada arus dukungan kearah itu, mendampingi pak Bupati Suhardiman Amby pada pilkada 2024. Saya belum bisa mengomentari, kita tunggu saja tahapannya. Saya berstatus Aparatur Sipil Negara (ASN), harus tunduk kepada regulasi yang ada, kami tidak dibolehkan bicara politik, kecuali sudah mengundurkan diri dari ASN.
” Saya apresiasi arus dukungan itu, tapi belum bisa saya komentari sekarang, biarlah mengalir apa adanya” cetus Kabag Umum Setda Kuansing yang diketahui pernah menjabat sebagai Kabid SDA di dinas PUPR Kuansing.