Mediahumaspolri.com // Taput
Diduga Dinas Pertanian Pemerintah Kabupaten Tapanuli Utara sebagai pemberi proyek kepada pemborong jalan usaha tani di Desa Sitoluama Kecamatan Pahae Julu dalam pelaksanaanya menjadi bodong atau tanpa dipasangi papan proyek (informasi).
Selain tanpa dipasangi papan informasi, menurut pengamatan Wartawan bersama LSM saat turun ke lokasi pembangunan jalan usaha tani itu juga tidak sesuai bestek dan spesifikasi materialnya pun diduga dikorupsi oleh pemborong main mata dengan PPK Kabid Dinas Pertanian RN.
Pasalnya sesuai fakta dilapangan, volume batu coran sebagai tulangan pundasi tidak padat dihamparkan pada galian tanah landasan yang kurang gali lalu campuran pasir dengan semen dan batu coran diduga keras tidak sesuai dengan RAB juga panjang dan lebar serta ketebalanya.
Dengan pencurian volume material rabat beton jalan usaha tani tersebut menguat, dimana menurut pemaparan Advokat Sahala Saragi, SH proyek JUT Dinas Pertanian ini termasuk proyek siluman yang sangat diragukan mutu dan kualitasnya.
Proyek yang asal jadi ini akan merugikan petani yang memiliki lahan dilokasi sekitarnya dan pengerjaan proyek Dinas Pertanian Taput kian marak yang dipantau ketat oleh MHP bersama Lembaga Pemantauan Pengawasan Pembangunan Sumatera Utara (LP3SU).
Atas banyaknya permasalahan yang timbul akibat adanya pembiaran terhadap Pemborong, terkait dengan proyek awak media bersama kru LSM bolak – balik untuk konfirmasi kepada Kadis Say Pasaribu juga Kabid Revan Nababan tetapi tak pernah berhasil sepertinya ngelak. (ALAIN DELON)
