Desa di OKUS Diproyeksikan Wakili Sumsel pada Lomba Gerakan Keamanan Pangan Desa
MUARADUA Mediahumaspolri.com. Desa di Kabupaten Ogan Komering Ulu Selatan (OKUS) akan dibina untuk mengikuti kegiatan Gerakan Pangan Desa yang akan diperlombakan di tingkat Provinsi hingga nasional. Hal tersebut sebagaimana diungkapkan oleh Kepala Balai Besar Pengawasan Obat dan Makanan (POM) di Palembang, Drs Martin Suhendri, APT., M.Farm saat beraudiensi dengan Bupati OKU Selatan, Popo Ali M., B.Comm., Kamis (24/09/2021).
“Ada tiga desa, akan dipilih nanti akan berkompetisi dengan desa lain, dan nanti akan bersaing di tingkat nasional,” katanya dalam pertemuan di ruang Rapat Terbatas Pemkab OKU Selatan.
Dikatakannya, berdasarkan pengalaman yang dimilikinya selama bertugas di beberapa wilayah di Indonesia, OKU Selatan sangat potensial untuk mengikuti kegiatan ini. Desa ini nantinya akan dibina, termasuk pembinaan akan melibatkan OPD di lingkungan Pemkab OKU Selatan.
Tak hanya itu, potensi perkembangan industri rumahan ataupun UMKM di Kabupaten OKU Selatan juga tak luput dari perhatian pihaknya sesuai yang tercantum dalam misi Balai Besar POM. Untuk itu, dia juga siap melakukan pendampingan ataupun pembinaan terhadap UMKM-UMKM ini khususnya mengenai kesehatan.
“Memohon dukungan, kami tidak bisa bekerja sendiri. Pengawasan ini membutuhkan bantuan dalam menjalankan berbagai kegiatan, termasuk dalam hal pengawasan,” jelasnya.
Menanggapi hal ini, Bupati OKU Selatan, Popo Ali M., B.Comm., menyambut baik rencana kegiatan dan program-program yang dibawa oleh Balai Besar POM di Palembang. “Ini menarik, termasuk program perlindungan konsumen. Apa yang jadi rencana, baik instruksi dari pusat itu sudah sepatutnya kita tindaklanjuti,” katanya.
“Kami terbuka bagi Balai Besar POM, apalgai ini ada desa di OKU Selatan yang akan diangkat. Semoga ini bermanfaat bagi kami (Kabupaten OKU Selatan) khususnya, dan untuk kita semua,” jelasnya.
Menurutnya, pengembangan UMKM atau industri rumahan di Kabupaten OKU Selatan saat ini sedang tumbuh. Hal ini tentunya membutuhkan support dari BB POM terkait pengawasan obat dan makanan. “Ini label dari BB Pom perlu karena menjadi salah satu jaminan bagi konsumen. Ini sangat penting untuk pengembangan UMKM, termasuk penting bagi konsumen,” jelasnya.
Sementara itu, Kapolres OKU Selatan, AKBP Indra Arya Yudha dalam rapat tersebut menjelaskan, pengawasan obat dan makanan ini memang sangat penting. Menurutnya, ini merupakan kepentingan semua pihak.
Dan berkaitan dengan pidana, kata Kapolres hal ini jelas akan diproses apalagi jika berkaitan dengan kemaslahatan orang banyak.(Kardimin MHP).
