Dialog Publik Upaya Pencegahan Kebakaran Hutan dan Lahan
PONTIANAK KALBAR – MHP
TVRI Pontianak mengadakan Dialog Publik dengan tema “upaya pencegahan Kebakaran Hutan dan Lahan (Karhutla)” bersama narasumber dari Polda Kalbar Kompol Alfan, SH., M.Si selaku Kasatgas Ops Preemtif Bina Karuna Kapuas 2022 dan Kepala Pelaksana BPBD kota Pontianak Haryadi S. Triwibowo. (14/03/2022)
Dalam dialog ini Kompol Alfan juga menyampaikan kegiatan pembakaran hutan ini adalah merupakan hal yang ber ulang-ulang tiap tahun nya, sebagai pihak kepolisian mereka juga membantu pemadaman, menangkap orang dan memproses serta menyelidiki pelaku pembakaran hutan dan lahan.
Polda Kalbar juga menyampaikan mereka harus dibantu Stekholder untuk mecegah dalam hal ini mensosialisasikan dampak Karhutla ini.
Kompol Alfan juga menambahkan, pihaknya telah melakukan Operasi Bina Karuna Kapuas tahap I 2022 dalam hal mencegah terjadinya Kebakaran Hutan dan Lahan yang dimana mengedepankan tindakan Pre-Emtive dan Preventif yaitu pencegahan niat dan kesengajaan pelaku.
”Polda Kalbar juga telah melakukan Operasi Bina Karuna Kapuas dalam hal mencegah terjadinya Kebakaran Hutan dan Lahan yang dimana mengedepankan tindakan Pre-Emtive dan Preventif yaitu pencegahan niat dan kesengajaan pelaku. ”ujarnya
Polda Kalbar juga melakukan penanggulangan dan penegakan hukum serta memproses kebakaran hutan dan lahan.
Dalam upaya penanggulangan kebakaran hutan dan lahan, Polda Kalbar juga membantu BPBD untuk di desa-desa dengan mengirimkan anggota ke lapangan dan ada juga beberapa dari BABINKAMTIBMAS dan BABINSA yang ikut MANGGALA AGNI berpatroli di wilayah rawan terjadinya kebakaran hutan dan lahan.
Dalam kesulitan pemadaman api ini adalah sulitnya mendapatkan pasokan air di karenakan musim kemarau ini.
Polda Kalbar juga mengajak kepada masyarakat untuk ikut peduli dalam permasalahan ini sehingga tingkat kesadaran masyarakat untuk membakar lahan lebih minim lagi.
”saya kira kepedulian masyarakat, peran serta masyarakat harus di tinggkatkan, tidak bisa kita bekerja sendiri harus bersama-sama , jangan ada lagi membuka lahan dengan cara membakar. ”pungkasnya.
Kepala Pelaksana BPBD kota Pontianak Haryadi S. Triwibowo menambahkan, upaya mencegah Karhutla juga dilakukan BPBD dengan menurunkan water bombing dan hujan buatan menggunakan helicopter.
( Khairul.S/Tris )