Diduga Ada Permainan Dalam Pendistribusian Pupuk Subsidi Kab. Empat lawang Sehingga Tidak Tepat Sasaran

Media Humas Polri// Sumsel

Sejumlah kelompok tani yang ada di kabupaten empat lawang mengeluhkan kesulitan dalam memperoleh pupuk subsidi. Bahkan ada kelompok tani didesa terusan baru kab. empat lawang yang telah 3 kali musim tanam padi tidak mendapatkan pembagian pupuk bersubsidi.

Bacaan Lainnya

Sementara menurut pantauan awak media stok pupuk subsidi di salah satu gudang pengecer cukup tersedia dalam jumlah yang cukup banyak.

Dan berdasarkan pengakuan warga setempat, mereka bisa mendapatkan pupuk subsidi tersebut dangan harga berkisar 270 ribu/sak. Sedangkan bila petani tergabung didalam kelompok tani mereka akan mendapatkan pupuk dengan harga 170 ribu / sak.

Seperti yang dituturkan oleh ev. ” kelompok tani kita sudah lama tidak mendapatkan pembagian pupuk subsidi yang seharusnya sudah menjadi hak kami selaku petani dan anggota kelompok tani”.

Namun anehnya ketika kita membeli diluar kelompok tani kita masih bisa beli pupuk subsidi tersebut hanya saja harganya 270 ribu persak” ujar ev.

Sangat jelas sekali hal ini bertentangan dengan peraturan menteri pertanian nomer 1 tahun 2024 yang merupakan perubahan dari peraturan menteri pertanian no 10 tahun 2022 tentang tata cara alokasi dan harga eceran tertinggi pupuk bersubsidi sektor pertanian.

Para petani di kab. empat lawang sangat berharap pada pemerintah daerah,

Melalui instansi terkait supaya dapat lebih ketat lagi dalam pengawasan. Agar dapat mencegah penyimpangan baik dalam pendistribusian maupun harga eceran tertinggi pupuk bersubsidi.

Sesuai dengan harapan pemerintah pusat agar hasil panen petani dapat meningkat, sehingga tercapainya kesejahteraan masyarakat terutama petani indonesia.( agus )

Pos terkait