Media Humas Polri // Lembata
Masyarakat yang tergabung dalam Aliansi Nelayan Teluk Lewoleba mengelar aksi penolakan investasi Kerang Mutiara di Teluk Lewoleba, dalam aksi tersebut Masa dari Aliansi menyerobot masuk Halaman Kantor Bupati Lembata pada Pukul 09.33 WITA. (25/03/2024).
Pantauan media, bergerak dari titik kumpul para masa aksi mengitari seputaran Kota Lewoleba dan membawa spanduk serta mengajak masyarakat untuk ikut melakukan aksi penolakan investasi kerang mutiara tersebut. Setelah itu masa menuju ke Kantor Bupati Lembata untuk menggelar aksi di Halaman Kantor Bupati Lembata. Dalam aksi tersebut Orator Andalan ANTL Heri Tanatawa mengatakan, “penolakan investasi kerang mutiara di Teluk Lewoleba dari pada berbicara panjang lebar, Kami minta Penjabat Bupati hadir untuk mendengarkan, dan sebagai seorang Pemimpin tugasnya adalah mendengarkan aspirasi masyarakat dan juga mengayomi bukan menghindar, mental pemimpin seperti ini merupakan satu spektrum yang memprovokasi oleh karena itu harus ada yang menuntaskan hari ini Penjabat ada dimana dan kami harus tunggu dia hari ini,” desak Heri.
Terlihat Para aksi demo beberapa kali ingin menerobos masuk Kantor Bupati Lembata lantaran tidak mendapat respon dari Penjabat Bupati, hingga Sekda Lembata Paskalis Ola Tapobali mengabarkan Penjabat Bupati Lembata tidak berada di tempat karena sedang melakukan kunjungan kerja dalam peresmian Air di Desa Nubahaeraka (Waiwejak) Kecamatan Atadei.
Aksi terus berlanjut hingga saat ini masa yang tergabung dalam Aliansi Nelayan Teluk Lewoleba Kabupaten Lembata telah membuka tenda di Halaman Kantor Bupati Lembata dan terus menunggu hingga Penjabat Bupati Lembata Matheos Tan bertemu langsung dengan Masyarakat Lembata yang tergabung dalam Aliansi Nelayan Teluk Lewoleba Kabupaten Lembata. ( Nur Candra Ayu )