Dua orang Anggota DPRD Labuhanbatu ikuti penanaman pohon pisang di Jalinsum Ajamu.
LABUHANBATU || Media Humas Polri
Ratusan Masyarakat Ajamu Kecamatan Panai Hulu yang tergabung dalam Gerakan Masyarakat Peduli Panai Hulu Reformasi (GEMPAR) turun ke jalan lintas Sumatera ( Jalinsum) di Pekan Ajamu Kecamatan Panai Hulu Kabupaten Labuhanbatu, Kamis (22/09/2022) melakukan penanaman pohon pisang dilobang-lobang badan jalan itu, karena tidak adanya terlihat keseriusan Pemerintah Provinsi Sumatera Utara untuk memperbaiki jalan itu yang sudah tujuh tahun mengalami kerusakan.
Menurut Mblin Juahta Tarigan Anggota DPRD Labuhanbatu dari Fraksi GOLKAR dan Indra Riadi dari Fraksi PERINDO, mengikuti Masyarakat menanam pohon pisang di Jalinsum Ajamu itu, untuk tidak terjadinya hal-hal lain seperti penyetopan kendaraan yang dapat menimbulkan kerugian bagi pihak lain, sehingga dengan ikutnya mereka kegiatan Masyarakat dapat terkendali.
Memang kita akui Masyarakat khususnya di Kecamatan Panai Hulu, pernah diiming-imingi jalinsum ini akan diperbaiki bulan Agustus 2022, sementara bulan September 2022 sudah mau habis perbaikan tidak juga kunjung tiba, sementara jalan ini rusak total, oleh karenanya kata Mblin Juahta Tarigan kepada Gubernur Sumatera Utara dimohonkan dapat memprioritaskan perbaikan jalinsum Ajamu ini yang panjangnya lebih kurang 5 KM.
Sedangkan Indra Riadi berharap kepada Masyarakat Ajamu, dapat membantu penyerakan bahan-bahan seperti Sirtu, koral yang akan dibantukan oleh 9 Perusahaan Kelapa Sawit, menjelang turunnya dana perbaikan jalinsum ini.
Dua Anggota DPRD Labuhanbatu ini berjanji sepenuhnya untuk memperjuangkan turunnya anggaran perbaikan jalinsum Ajamu ini secepat mungkin.
Penulis, Thamrin Nasution
