Berawal dari laporan masyarakat bahwa telah terjadi kasus pembunuhan di dusun Lamonyi desa Lauwa Kecamatan Pitumpanaua Kabupaten Wajo dan pelaku recana akan menyerahkan diri.
Setelah menerima laporan Kapolsek Urban Pitumpanua dan Kanit intelkan Polsek Urban Pitumpanua bersama personil langsung mendatangi TKP,pukul 06.15 wita,Minggu 27/6/2021.
Kapolsek Urban Pitumpanua Kompol Jasman P,SH menjelaskan
diduga pelaku pembunuhan Syahrul Gunawan,(25) warga desa Paojepe kecamatan Keera kabupaten Wajo dan saat ini menyerahkan diri di polsek urban pitumpanua.
“Diduga pelaku Syahrul Gunawan telah melakukan penganiayaan yang menyebabkan korban meninggal dunia ULI (30) warga dusun Ajucoloe desa Awota kecamatan.Keera. kabupaten Wajo,”kata Kompol Jasman 27/6/2021
Kami telah melakukan olah TKP, TKPnya disawah dan berair pinggir jalan poros Lauwa -Palopo di dusun Lamonyi desa Lauwa kecamatan Pitumpanua kabupaten Wajo,imbuhnya
“Dari hasil olah TKP peristiwa di perkirakan sekitar pukul 02.00 wita dini hari karena kondisi korban sudah lebam(mayat) Luka dibagian punggung, luka lengan kiri dan perut sebelah kiri keluar usus,”ungkap Kapolsek Pitumpanua.
Iptu.Muh.Hatta,SH.Panitres Polsek Urban Pitumpanua, menjelaskan kronologis kejadian tersebut,kepada Jurnalis Media ini.
sebelum kejadian yaitu pada Hari Sabtu tgl 26 Juni 2021 Sekitar pukul 20.30 Wita, pelaku datang dirumah lelaki. Budianto yg tidak jauh dari rumahnya untuk Bernyanyi karaoke layar lebar dimana saat itu korban dan beberapa org lainnya juga berada ditempat itu, sekitar pukul 24.00 wita acara nyanyi sudah selesai dan karaoke dimatikan oleh pemiliknya, sekitar 30 menit kemudian korban marah karena ingin melanjutkan acara tersebut.
dari kesalah pahaman antara korban dan tersangka sehingga terjadi perkelahian diantara keduanya. Kemudian sempat tersangka Syahrul Gunawan di lukai oleh korban, kemudian tersangka membalasnya dan terjadi kejar mengejar sekitar jarak 500 meter ,lalu kemudian korban di tikam dibagian punggung, tangan dan perut sehingga meninggal dunia di TKP.
Langjut Iptu.Muh.HattaTidak menutup kemungkinan pelaku bukan hanya satu orang. Mengingat luka korban lebih dari satu, kejadian tersebut diduga akibat Pengaruh minuman keras sehingga terjadi kesalah pahaman,Pungkasnya.
Adapun tindakan dilakukan mengevakuasi korban ke RSUD Siwa untuk diotupsi sementara pelaku diamankan di Mapolsek Urban Pitumpanua.(MTR)
