H. Affan Alfian Bintang, S.E meresmikan Desa Sadar Kerukunan Kampong Jontor

H. Affan Alfian Bintang, S.E meresmikan Desa Sadar Kerukunan Kampong Jontor

Media Humas Polri Subulusalam- Wali Kota Subulussalam, H. Affan Alfian Bintang, S.E meresmikan Desa Sadar Kerukunan Kampong Jontor, Kecamatan Penanggalan, Kota Subulussalam, Jumat, 14 Januari 2021

Bacaan Lainnya

Desa Sadar Kerukunan, merupakan salah satu program unggulan Kementerian Agama, yang diluncurkan sejak tahun 2017 lalu. Desa Jontor merupakan salah satu dari tiga desa di Provinsi Aceh Tahun 2021, yang ditunjuk sebagai Desa Sadar Kerukunan.

Desa Jontor dinilai telah memenuhi kriteria untuk ditetapkan sebagai Desa Sadar Kerukunan, meliputi empat hal, pertama lebih dari tiga agama yang dianut masyarakat dalam desa tersebut, kedua tempat ibadah yang berdampingan, namun tetap hidup damai dan rukun.

Ketiga, sosial masyarakat yang heterogen, baik itu agama, etnis, budaya dan adat istiadat. keempat, punya ciri khas tersendiri, Kampong Jontor dinilai sebagai desa yang multikultural.

Melalui Program Desa Sadar Kerukunan ini, diharapkan dapat mendorong seluruh perangkat desa, tokoh agama, tokoh masyarakat, tokoh adat, perempuan, pemuda dan remaja untuk menjaga dan merawat kerukunan yang telah terbina dengan baik di desa tersebut.

Kepala Kantor Kemenag Kota Subulussalam, H. Juniazi, M. Ag., M. Pd mengatakan sebagai tindak lanjut Desa Sadar Kerukunan ini, mesti diisi dengan kegiatan kegiatan produktif, seperti kelompok tani kerukunan (K3), gotong royong bersama pemeluk agama, kegiatan olah raga, dan kegiatan sosial kemasyarakatan lainnya, seperti arisan ibu ibu, kegiatan seni dan keterampilan, dan sebagainya.

“Kami berharap, Desa Jontor ini dapat menjadi model dan rujukan bagi Desa lain, di Kota Subulussalam, khususnya dan Provinsi Aceh, dalam mengelola kerukunan, mengelola perbedaan, sebagai khazanah budaya bangsa yang mesti dirawat dan dilestarikan,” ungkapnya.

Pemerintah, kata Juniazi, melalui Menteri Agama, Yacut Cholil Qaumas, telah mencanangkan tahun 2022, sebagai tahun toleransi, dalam rangka mewujudkan Indonesia sebagai barometer kerukunan umat beragama di dunia. Sekaligus semakin memperteguh kesadaran masyarakat akan pentingnya memposisikan nilai-nilai agama sebagai inspirasi dan motivasi untuk terus berbuat kebaikan kepada seluruh umat manusia.

Kegiatan Launching Desa Sadar Kerukunan di Kampong Jontor, dihadiri Wali Kota Subulussalam, H. Affan Alfian Bintang, Ketua Tim Penggerak PKK Kota Subulussalam, Hj. Mariani Harahap, S.E, Forkopimda Subulussalam, Para Kepala SKPK, Kakankemenag Juniazi dan Pengurus FKUB.

Selain itu turut hadir, Muspika Kecamatan Penanggalan, Pembimas Katolik, Kristen, Hindu dan Budha pada Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Aceh, Kepala Desa dan Peramgkat Desa, Tokoh Agama, Tokoh Masyarakat, Tokoh Adat, Pemuda dan Perempuan setempat.

Setelah dilakukan launcing Desa Sadar Kerukunan, Wali Kota Affan Alfian Bintang bersama Forkopimda melakukan tanam perdana jagung bersama K3 , yang dibentuk dalam rangka pengembangan Desa Sadar Kerukunan di Desa Jontor.

Tanam jagung yang dikelola bersama kelompok tani kerukunan di atas lahan lebih kurang satu hektar ini, difasilitasi FKUB Kota Subulussalam.

Kakankemenag Juniazi secara khusus menyampaikan terima kasih kepada Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Aceh, atas memilih dan menetapkan Kota Subulussalam, sebagai salah satu penerima program Desa Sadar Kerukunan.

“Terima kasih juga kepada Wali Kota Subulussalam dan Ibu atas berkenan mendukung sepenuhnya kegiatan ini,” kata Juniazi.

Laporan : Zamroni/Sofyan Hs Barsela

Pos terkait