HAMPIR AMBLAS DIKETAHUI DINAS PENDIDIKAN PROVSU DAN DIKUNJUNGI ANGGOTA DPRD PROVSU JTP BANGUNAN SMKN 1 PAHAE JULU KURANG KUALITAS DIDUGA TIDAK SESUAI BESTEK
Mediahumsapolri.com | Taput
Pembangunan ruang praktek siswa agribisnis tanaman perkebunan SMK Negeri 1 Pahae Julu yang bersumber dari dana APBD DAK tahun anggaran 2021 disinyalir kurang berkualitas.
Bangunan tersebut dikerjakan cv Paredes yang beralamat di jalan Karya Dolok Sanggul Kabupaten Humbahas Hasundutan dengan jumlah dana Rp 924.878.425.92 tidak diketahui siapa penanggung jawabnya
Dari pantauan wartawan yang langsung turun mengecek empat bangunan ruang belajar murid dindingnya sudah tampak retak panjang melebar dan papan pintu sudah merenggang sehingga tampak ke dalam ruangan melalui celah-celah pintu.
Diduga bangunanya kurang semen dan pintunya terbuat dari kayu murah lunak bukan seperti yang ditulis didalam RAB begitu juga plafon gypsum dalam ruangan retak panjang hampir amblas mengancam keselamatan murid.
Plafon gypsum diluar sudah ambruk dan pundasinya bergeser berikut lantai keramik amblas retak memanjang sampai pintu meregang tak bisa lagi ditutup, bangunan ini bakalan amblas mengancam keselamatan siswa-siswi katanya warga.
Terkait kondisi bangunan ini sudah dilaporkan kepada kontraktornya tetapi sepelekan Wartawan lalu dilanjutkan melapor ke Dinas Pendidikan Propinsi Sumatera Utara hasilnya anggota DPRD Propsu Taripar Hutabarat mengunjunginya.
Saat ditemui Kepala sekolah baru Eduard Nainggolan berharap agar kondisi bangunan ini segera ditangani demi keselamatan murid dan Ketua Komite sekolah Pansir Siregar atas laporanya ke Dinas Pendidikan Propsu juga kepada anggota DPRD Propsu kiranya dapat ditindaklanjuti.
Orang tua siswa sangat mengharapkan agar bangunan sekolah dapat dikerjakan dengan semaksimal mungkin jangan baru dipakai sudah tampak rusak karena kurangnya kwalitas “baru setahun di pakai sudah tampak hancur” kesalnya Saut Pasaribu.ALAIN DELON
