Janda Dua Anak berharap Rumah Layak Huni Dari Pemerintah
Pante Bidari -mediahumaspolri.com
Masyarakat di gampong buket bata, kecamatan Pante Bidari, Kabupaten Aceh timur terlihat rumah sangat tidak layak huni . Umumnya Rumah tersebut berdinding papan / bambu serta atap daun Rumbia dan terlihat mulai rusak.
Sabtu Tgl (19/2/2022)
Hal itu disampaikan juga Geuchik Zakaria gampong buket bata saat dijumpai Awak media. “Banyak rumah masyarakat sudah rusak dan tak layak lagi untuk ditempati, karena sudah mulai mengalami kerusakan dan lapuk dimakan usia,” ujarnya.
Meskipun rusak, namun masih saja ditempati karena warganya tak mampu membangun. Pasalnya, sumber pendapatan yang diperoleh sangat terbatas, apalagi umumnya warga adalah merupakan petani yang tinggal di daerah rawan banjir. “Kami sangat berharap adanya sentuhan pemerintah baik dari Provinsi maupun Kabupaten Aceh Aceh timur untuk membangun rumah baru bagi warga apalagi saat sekarang ini Dana Desa juga terpakai untuk dana COVID19 dan BLTDD yg sudah memasuki tiga tahu
Yunilawati salah satu warga buket bata yg tinggal di gubuk reyoet yg sangat memperihatinkan menceritakan pada awak media dia sudah hapir 4 tahun menepati rumah yg beratap daun rumbiya dan di tutupi dgn teda biru Yuliawati dengan dua anak nya mengharapkan kepada pemerintah agar sudi kira nya dapat membatu agar bisa mendapat rumah bantuan keseharian ibu dua anak ini bekerja sebagai pengambil brondong sawit demi memunuhi kebutuhan hidup nya setelah 15 tahun sang suami meninggal
Fadli tuha pheut gampong buket bata meminta kepada dinas dan pemerintah agar dapat mencari solusi untuk masyarakat miskin yang ada di desa buket bata kami selaku tuha 4 Gampong dan prangkat desa telah berupaya untuk memohon kepada dinas terkait namun tidak semua terealisasi seperti nyg telah kami data namun sagat di sayang kan masih bayak parkir miskin yg tidak mempunyai tempat tingal yg layak dan pekerjaan yg jelas ucap nya Fadli.(NS)