Media Humas Polri, Jongkat.
Kerja keras masyarakat Jongkat bersama Tim Basarnas Kota Pontianak, Satpolairud, Angkatan Laut (AL) , Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Mempawah, Polsek Jongkat dan Damkar Borneo dalam melakukan pencarian Aris (10 Th) yang di laporkan di bawa lari buaya telah di temukan,
Minggu pagi sekitar pukul 08.00 Pagi 16/7/23.Aris Warga Parit Kebayan Wajok Hilir yang diterkam buaya di perairan Muara Jongkat ditemukan jasadnya mengapung sudah tak bernyawa lagi.
Jasad Aris masih tampak utuh setelah di kabarkan di bawa buaya ke tengah sungai Kapuas perairan Jongkat.
Koordinator Tim Pencarian dari Basarnas Pontianak Leo Umbara kepada media ini Minggu (16/07/2023) membenarkan telah ditemukannya jasad Aris siswa SD Negeri 1 Jongkat ini. “Jasadnya telah diserahkan kepihak keluarganya”, ungkap Leo.
Seperti diberitakan sebelumnya hasil pantauan media ini di lokasi pencarian di Sungai Kapuas Muara Jongkat pada Sabtu siang (15/07/2023) tampak semua pihak dikerahkan.
Tampak antusias masyarakat Jongkat menggunakan sampan long boat berkeliling di perairan Muara Jongkat guna mencari korban.
Selain Kapal Patroli Basarnas Pontianak, tampak pula kapal Patroli Polairud, kapal patroli Angkatan Laut (AL) , kapal patroli Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Mempawah, Aparat Polsek Jongkat dan kapal Damkar Borneo.
Koordinator Pencarian Basarnas Pontianak Leo Umbara saat melakukan patroli diperairan Muara Jongkat kepada media ini mengatakan sesuai SOP pencarian akan berlangsung selama 7 hari. ” Kita berdoa saja semoga secpatnya korban dapat segera ditemukan”, jelasnya.
Kepala Dusun Jongkat Kecamatan Jongkat Imran kepada media ini mengungkapkan pada hari ini Sabtu pagi (15/07/2023) sekitar pukul 06.00 Wib warganya bernama Aris dan kakeknya pergi ke perairan Muara Jongkat untuk mencari Remis (kepah kecil).
Sekitar pukul 09.00 Wib, dia mendapat laporan dari sang kakek bahwa cucunya bernama Aris telah di terkam buaya, kemudian dibawa lari ketengah perairan Muara Jongkat.
“Saya kemudian menginformasikan ke semua pihak terkait untuk membantu mengerahkan pencarian korban buaya ini”, ungkap Tamrin.
Kapolsek Jongkat Iptu Mulyadi Jaya ketika dihubungi membenarkan adanya warga Jongkat yang dibawa lari buaya. ” Namun untuk jelasnya bisa minta penjelasan dari Polairud, karena lebih berwenang menjelaskannya”, jelasnya.*( Trisyanto MS )