Media Humas Polri || Lampung
Aksi Riki Maulana (12) yang menggagalkan penjambretan dinilai tindakan pemberani oleh Kapolda Lampung Inspektur Jenderal (Irjen) Helmy Santika, Selasa (24/10/23).
Riski menggagalkan aksi penjambretan yang dialaminya pada Jumat (20/10/23) siang kemarin. Meski pelaku lepas dan kabur dari kejaran massa dan pegangan Riki Maulana, tindakan itu disebut sangat berani.
“Terlebih korban Riki masih anak-anak dan pelajar kelas 6 SD, keberaniannya di atas umurnya,” kata Kabid Humas Polda Lampung, Umi Fadillah, Selasa (24/10/23).
Umi mengatakan keberanian dan cerita Riki sudah didengar oleh Kapolda Lampung Irjen Helmy Santika.
“Kapolda Lampung sangat mengapresiasi serta menghargai dan bangga tindakan Riki Maulana atas tindakannya yang berani hingga mampu menggagalkan aksi kejahatan,” kata Umi.
Kapolda juga mengimbau agar tindakan Riki ini menjadi contoh, tidak hanya kepada masyarakat tetapi juga anggota kepolisian.
“Kapolda menghimbau seluruh jajaran terus berupaya mengkampanyekan tentang pencegahan kejahatan sebagai salah satu kampanye penyuluhan Kamtibmas oleh anggota Bhabinkamtibmas,” kata Umi.
Menurutnya, hal ini sebagai cegah tangkal Sehingga masyarakat punya daya cegah terhadap potensi-potensi gangguan keamanan.
Terkait aksi kriminalitas itu, Umi mengatakan pihaknya sudah memberikan instruksi jajaran untuk mengungkap pelaku.
Diketahui, sebuah video seorang bocah menggagalkan aksi penjambretan viral di media sosial. Pelaku ditarik hingga terjatuh dari sepeda motornya oleh sang bocah.
Video yang berupa rekaman kamera CCTV sepanjang 1.27 menit memperlihatkan detik-detik terjadinya aksi penjambretan.
Dalam video itu, sang bocah yang belakangan diketahui bernama Riki Maulana (12) tampak sedang bermain ponsel sambil duduk di kursi depan rumah.
Kemudian muncul sepeda motor jenis Beat warna putih-biru yang ditumpangi tiga orang mengenakan sweater hoodie masuk ke gang di samping rumah sang bocah.
Detik berikutnya, Riki terlihat mengejar dan menarik pelaku hingga terjatuh dari sepeda motor. Ponsel yang dirampas juga terlihat jatuh ke jalan. (Amir)