Media Humas Polri || Marsawa
AKBP Pangucap Priyo Soegito, S. IK, MH gelar jum’at curhat yang telah menjadi agenda rutin untuk mendengarkan keluh kesah masyarakat, di warung pak Siman Desa Marsawa kecamatan sentajo raya, jum’at, (15/09/2023).
Jumat Curhat yang di adakan Rutin tersebut mendengarkan keluhan-keluhan di masyarakat dapat tersampaikan langsung kepada pihak Kepolisian terkait dengan situasi kamtibmas.
Agar permasalahan yang terjadi di masyarakat lebih cepat ditangani oleh pihak Kepolisian.
Kapolres Kuansing Akbp Pangucap Priyo Sugito, S.Ik, MH langsung menanyakan kondisi kehidupan masyarakat di Desa Marsawa dan mendengarkan keluhan serta apa yang diinginkan oleh masyarakat.
Salah seorang toko masyarakat yang diberikan kesempatan Edi Sutarno menyampaikan langsung kepada Kapolres Kuansing.
“Alhamdulillah bahwa di Desa Marsawa keadaan masih dalam kondisi aman dan kondusif,” Tuturnya.
Lebih lanjut dia menambahkan “Saat ini yang banyak terjadi di wilayah Desa Marsawa yaitu pencurian sawit. Pencurian sawit yang tidak mencapai batas kerugian sebesar Rp. 2.500.000,- tidak di hukum padahal masyarakat sangat dirugikan,” Pertanyaan dia kepada kapolres kuansing.
Kapolres Kuansing AKBP Pangucap Priyo Soegito langsung menjawab “Alhamdulillah, untuk situasi di sini aman dan kondusif, semoga kedepannya akan seperti ini,” Tutur Kapolres.
Lebih lanjut Kapolres menjelaskan Terkait dengan hukuman yang dibatasi Rp. 2.500.000,- sudah tertuang dalam Peraturan Mahkamah Agung.
“Perkaranya tetap diadili di Pengadilan Negeri, Sanksi terhadap pelaku mendengarkan dari putusan Hakim, dihukum penjara atau percobaan,” Jelas Kapolres.
Kemudian dilanjutkan dengan cerita awal terbentuknya Desa Transmigrasi sampai saat ini antara Kapolres Kuansing dengan masyarakat.
Hadir dalam kegiatan tersebut Kapolres Kuansing AKBP Pangucap Priyo Soegito, S. Ik, MH, Kapolsek Benai Ipda A. Candra Widodo, SH, Ps. Kanit Intelkam Aiptu Juni Faisal, Ps. Kanit Propam Aiptu Ade Irwandi , Ps. Kasium Aipda Bobi Andriyandi, Bhabinkamtibmas Desa Marsawa Bripka Aldestan.
Serta dari pihak masyarakat Mukhtar (Mantan Kades / Tokoh Masyarakat), Ashari (Pengurus KUD Langgeng / Tokoh Masyarakat), Ngajuri (Mantan Kades / Tokoh Masyarakat), Basuki (Tokoh Penggerak Transmigrasi), Jam’an (Tokoh Masyarakat), Budianto (Tokoh Masyarakat), Budi Anduk (Tokoh Pemuda), Edi Sutarno (Tokoh Pemuda), Misriadi (Tokoh Pemuda), Siman (Masyarakat). Selama dalam kegiatan berlangsung, situasi aman dan kondusif. (Yuref)