Kapolres Malang Bersama Forkopimda Kabupaten Malang Hadiri Peringatan Hari Anak Nasional (HAN) 2022
Mediahumaspolri || Malang
Kapolres Malang AKBP Ferli Hidayat bersama Jajaran Forkopimda Kabupaten Malang menghadiri kegiatan Malang Regency Ekskul Vaganza dalam rangka peringatan Hari Anak Nasional (HAN) Tahun 2022 dengan tema “Anak Terlindungi, Indonesia Maju” di Pendopo Panji Kabupaten Malang, Jalan Panji, Kelurahan Penarukan, Kecamatan Kepanjen, Kabupaten Malang, Sabtu (23/07/2022) Pagi.
Nampak hadir dalam kegiatan selain Kapolres Malang AKBP Ferli Hidayat juga Jajaran Forkopimda Kabupaten Malang diantaranya, Bupati Malang Drs. H. M. Sanusi, Wakil Bupati Malang Drs. H. Didik Gatot Subroto, Dandim 0818 Kabupaten Malang – Batu Letkol Inf. Taufiq Hidayat, Ketua DPRD Kabupaten Malang Darmadi, Sekda Kabupaten Malang Dr. Ir. Wahyu Hidayat, Kepala OPD di Lingkungan Kabupaten Malang, Ketua PKK Kabupaten Malang Hj. Anis Zaidah Sanusi serta Perwakilan Siswa Siswi Sekolah dari 33 Kecamatan di Wilayah Kabupaten Malang.
Selain itu hadir pula Narasumber pengisi materi diantaranya, Ketua HIMPSI Cabang Malang dan Dekan Fakultas Psikologi UMM M. Salis Yuniardi, S.Psi., M.Psi., PhD., Kanit PPA Sat Reskrim Polres Malang Kanit PPA Aipda Erlehana br. Maha, S.H., Kepala Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Kabupaten Malang Dr. drg. Arbani Mukti Wibowo, Ahli Gizi Anak dr. Niluh, S.PA.
Wakil Bupati Malang Drs. H. Didik Gatot Subroto dalam sambutan menyampaikan, bahwa Hari ini kita menyambut Hari Anak Nasional yg merupakan Hari peringatan tentang kepedulian kita terhadap Anak. Pendidikan Anak adalah tanggung jawab Negara, mulai dari Pemerintah Pusat sampai dengan Pemerintah Desa, sehingga dalam Anggaran Dana Desa ada Anggaran yang bisa diberikan kepada Anak-anak untuk menempuh masa Pendidikannya.
“Harapan Pemerintah Kabupaten Malang tidak ada Anak putus Sekolah apabila terlanjur pastinya akan dibantu dengan Anggaran APBD Kabupaten Malang. Untuk Anak yang sudah terlanjur putus Sekolah silahkan melaporkan kepada Pemerintah Kabupaten Malang, karena hambatan tersebut bisa diselesaikan dengan Kejar Paket Pendidikan,” ujar Didik Gatot Subroto.
Didik Gatot Subroto menambahkan, untuk sekarang Pertumbuhan dan Perkembangan Teknologi sangatlah luar biasa. Anak kecil saat ini lebih sering bermain gadget seperti bermain game dari pada bersosialisasi langsung terhadap sesama. Maka dari itu Aplikasi permainan yang seharusnya diberikan kepada Anak harus disesuaikan dengan Perkembangan Psikologi Anak juga.
“Kedepannya kita harus memperbaiki pola pengasuhan, kita dapat meniru Ibu-ibu kita yang sekarang umurnya telah menginjak 60 Tahun keatas, ajarkan sosialisasi keluar Rumah, bermain dengan sebayanya, jangan hanya melulu kepada Teknologi, karena seperti halnya Gadget dapat sangat mempengaruhi Psikologi anak kedepannya,” tutupnya.
Selain kegiatan penyampaian materi, diawal Hari juga telah dilaksanakan senam bersama Anak-anak serta banyak kegiatan lomba serta hiburan seperti halnya lomba menggambar, presentasi final lomba mading 3D, final kompetisi bakat dan juga presentasi final lomba cipta menu bahan Lokal. (Eddymhp//z-humasresmalang)