Kapolresta dan Kapolres Malang Kunjungi Tim Aremania Cek Suporter yang Belum Terima Bantuan
Media Humas Polri.com || Malang, JawaTimur.
Polresta Malang Kota bersama jajaran kepolisian di Malang Raya terus mengintensifkan operasi kemanusiaan dengan memberikan perhatian dan bantuan kepada para korban.
Mulai dari pemberian santunan, melakukan home visit bersama tim trauma Healing, mengirimkan fisioterapis untuk melakukan pengobatan, dan beberapa kegiatan kemanusiaan lainnya.
Guna memulihkan situasi keamanan dan ketertiban masyarakat di wilayah Malang Raya, jajaran Kepolisian Malang Raya terus bersinergi dengan berbagai instansi terkait termasuk dengan Aremania guna menguatkan kembali tali silaturahmi yang sudah terjalin sejak lama antara suporter Arema dengan Arema Police.
Upaya tersebut disambut baik oleh Aremania dengan menyambut kehadiran Kapolresta Malang Kota Kombes Pol Budi Hermanto dan Kapolres Malang AKBP Putu Kholis Aryana di Posko KNPI Jl. Kawi No. 24 C, Kecamatan Klojen, Kota Malang,Senin (17/10/22).
Perwakilan dari tim Arema gabungan yaitu Andi Koreng, Dadang Holopes, Apri, Udin Muharto, dan Saiful Rizal Gondanglegi bersama beberapa Aremania yang lain juga turut menyambut kehadiran dua pimpinan kepolisian di wilayah Malang ini.
Kapolresta Malang Kota beserta Kapolres Malang menyampaikan kembali duka yang mendalam dan belasungkawa kepada korban dan keluarganya.
“Kami dari Jajaran Polres Malang Raya turut berbelasungkawa atas insiden yang terjadi, kami juga berkomitmen penuh untuk mengusut tuntas dan mendukung investigasi yang sedang berjalan,”ujar Kombes Budi Hermanto.
Perwira menengah Polri yang akrab disapa Pak Buher ini juga mengatakan dalam kunjungan silaturahmi ini pihaknya bekerjasama dengan posko gabungan Aremania untuk melakukan pendataan terkait dengan pasien yang butuh mendapatkan perawatan, mendapatkan terapis, dan termasuk diantaranya pasien yang membutuhkan pendampingan psikologi.
Sependapat dengan pernyataan Kombes Buher, perwakilan Aremania,Andi Koreng menyampaikan harapan terkait hubungan baik dengan Arema Police agar tetap terjalin.
“Saya sudah menyampaikan sebelumnya kepada tim TGIPF dan Komisi 3 DPR RI bahwa atas kejadian ini jangan sampai merusak hubungan kita dengan Arema Police justru kita membutuhkan support dari bapak-bapak Kepolisian” jelas Andi Koreng.
Sementara itu Kapolres Malang AKBP Putu Kholis Aryana,berharap bahwa nantinya dulur-dulur Aremania dan pihak kepolisian mampu bertukar informasi terkait dengan suporter Arema yang belum terdata maupun ter-cover atas insiden yang terjadi.
Perhatian dari Polresta dan Polres Malang inipun disambut baik oleh perwakilan tokoh agama dari pengasuh pondok pesantren Rejo Darul Musthofa, KH. Romo Ahmad Suroso dan menyampaikan terima kasih atas support yang telah diberikan oleh Kapolresta Malang Kota.
“Alhamdulillah Bapak Kapolresta Malang Kota kita sangat berterima kasih atas support yang telah diberikan semoga diberikan safaatnya oleh Allah SWT,” ucapnya.
Pada pertemuan ini juga para pihak berkomitmen untuk menjaga kondusifitas wilayah Malang Raya dengan saling bekerja sama untuk menjaga situasi Kamtibmas sesuai dengan apa yang telah disepakati. (*RlsHms/wahyuMhp*).