KELURAHAN KUMPULREJO KECAMATAN ARGOMULYO SALATIGA DAPAT BANTUAN ALAT PASTEURISASI SUSU DARI PEMPROV JATENG
Media Humas Polri || Salatiga
Kelompok tani dan ternak Rukun Santosa satu kelurahan berjumlah 10 RW Kelurahan Kumpulrejo Kecamatan Argomulyo Kota Salatiga mendapatkan bantuan alat pasteurisasi susu dari Pemerintahan Provinsi Jawa Tengah.
Penyerahan dilakukan oleh Kepala Dinas Perindustrian Jawa Tengah M. Arif Sambodo kepada Pj. Wali Kota Salatiga Sinaung N Rochamadi di Aula Kelurahan Kumpulrejo, Kamis (16/6/2022).
Penyerahan sarana produksi pasteurisasi susu dan keju tersebut oleh Sinaung diserahkan ke kelompok Tani dan Ternak.
Selain itu Sinaung juga menyerahkan barang inventaris berupa genset, alat produk olahan makanan, meja tenis dan 200 kursi ke perwakilan masyarakat Kumpulrejo.
Lurah Kumpulrejo Eska Bayu S dalam sambutannya menerangkan, bahwa barang-barang inventaris Kelurahan berasal dari sebagian dana Kelurahan Kumpulrejo senilai Rp 1,7 milyar.
“Kami selalu melibatkan LPMK, sebagai wujud tranparasi dalam pemanfaatan dana kelurahan dan kali ini sebenarnya kami numpang di kegiatan LPMK,” ucapnya.
Alat berupa pasteurisasi ketika di cek ternyata bau sapi tidak ada seperti susu biasanya.
“Saya selalu menekankan kepada warga Kumpulrejo setiap kegiatan harus berorientasi profit,” kata Lurah Kumpulrejo.
“Alat ini agar dimanfaatkan sebaik mungkin. Saat ini alat di tempatkan di lingkungan kelurahan agar mudah pengontrolan dan perawatan,” tambah Lurah Kumpulrejo.
Kepala Dinas Perindustrian Jawa Tengah M. Arif Sambodo seusai acara saat ditemui awak Media Humas Polri menyampaikan, bahwa dirinya merasa senang warga Kumpulrejo memiliki semangat untuk meningkatkan perkembangan ekonomi.
“Kita berkunjung ke sini dua tahun lalu di ajak Dinas Perindustrian Salatiga untuk meninjau langsung ke pengolahan susu Kelompok Tani dan Ternak di Kelurahan Kumpulrejo ini.Ternyata hasil olahan Kelompok Tani dan Ternak di sini sangat berpotensi tinggi, maka saya usulkan di tahun 2022, peralatan untuk pengolahan produksi utama susu dan keju agar lebih meningkat sehingga dapat meningkatkan perekonomian di wilayah Kumpulrejo ini,” ungkapnya.
Nanti hasil olahan susu dan keju bisa kerja sama dengan PHRI untuk pemasarannya.
“Saya titip alat ini untuk di rawat dan dimanfaatkan semaksimal mungkin. Alat seperti ini baru ada dua di Indonesia, yaitu di sini dan di Panjang Kota Padang Sumatra,” pungkasnya.
Hadir dalam kegiatan tersebut Pj. Walikota Salatiga, Ibu Ketua TP PKK Kota, Kepala Dinas Perindustrian Salatiga, Dinas Tenaga Kerja Salatiga, Camat, Lurah, LPKM, Kelompok Tani dan Ternak, Tokoh Masyarakat dan Tokoh Agama.
Kontributor : Adi
Editor : Mhn
