KEPANIKAN MANTAN KEPSEK BLM MENERIMA SK PENEMPATAN,DIJAWAB KADIS P,DAN,K POSO MASI MENUNGGU PROSES MELALUI BKD.
Mediahumaspolri || Sulteng
Setelah melaui proses Perubahan pergantian Kepalah sekolah melalui pelantikan Kepsek diseluru jajaran tingkat sekolah Dasar (SD) dan sekolah tingkat pertama(SMP) belum lama ini tentunya kebijakan yang diambil oleh pemerintah Daerah melalui Bupati Poso dr.Verna G.Mery Ingkiriwang. Dalam Pelantikan Kepsek secara bersamaan diseluru perwakilan sekolah baik dari Tingkat SD maupun SMP beberapa waktu lalu. untuk melalukan perombakan dalam struktur pembentukan Kepalah sekolah baru dengan moto penyegaran dalam dunia pendidikan untuk meningkatkan kualitas Proses Belajar disetiap jajaran pendidikan Lingkup kabupaten Poso.
Namun seiring waktu berjalan setelah tergesernya kedudukan sebagai kepalah sekolah.Mulai terlihat jelas secara kasat mata, kegelisahan Para mantan kepsek yang sudah dinonaktifkan kembali menjadi guru biasa dikarenakan belum memilik SK Penempatan sebagai guru biasa dalam mata pelajaran.
Kepalah dinas pendidikan dan kebudayaan Poso,Dedriawan Talingkau S.STP.saat ditemui diruanganya menjelaskan bahwa pembentukan SK mereka sudah kami tidak lanjuti,semua berkas penyusunan suda kami serahkan di BKD Poso hanya saja buktuh waktu untuk menyelesaikan tentang penerbitan SK mereka sesuai keluhan para guru.diakuinya dalam belakangan ini suda banyak mantan kepsek yang mempertanyakan tentang penerbitan SK mereka,namun jawaban saya tetap seperti yang saya ucapkan barusan harap bersabar Masi dalam proses.maka selanjutnya saya sarankan segera konfirmasi dengan pihak BKD untuk selanjutnya.Ungkap”Dedriawan saat memberikan keterangan kepihak MHP.
Kepalah Badan kepegawaian Poso Ir.Yusak Mentara M,AP Mem benarkan apa yang disampaikan kadis pendidikan dan kebudayaan Poso itu benar semua berkas sudah masuk disini,hanya saja Masi dalam proses melalui pemeriksaan ke setiap guru sesuai keahliannya masing masing. misalnya jika dia guru matematika atau bahasa Inggris tentuntunya kami mencarikan sekolah yang kekurangan tenaga guru matematika dan bahasa Inggris seperti yang di inginkan setiap sekolah,agar tidak terjadi penumpukan guru disetiap sekolah dengan memiliki bidang yang sama,jadi saya berharap pihak guru harap bersabar semua Masi dalam proses.Tegasnya”Yusak Saat ditemui dilokasi kerjahnya.(Arwis).