Ketua DPC RJN Kab.Pesawaran Angkat Bicara Terkait Proyek P3A.
Media Humas Polri / Pesawaran
Pengerjaan irigasi P3A (Perkumpulan Petani Pemakai Air) yang Berlokasi di Desa Cipadang Kecamatan Gedung Tataan Kabupaten Pesawaran, Diduga Pengerjaan nya Asal jadi dan kurang nya Pengawasan dari Dinas Terkait Dilokasi Sehingga Para Oknum Pemborong Bebas melakukan kecurangan,
Pasal nya Proyek P3A, irigasi Dilaksanakan Tanpa Adanya papan Proyek informasi. paving block yang ke gunaan nya untuk menutup permukaan tanah itupun tidak sesuai,adukan semen nya tidsk sesuai dengan rab Dan terbilang ngawur,
Hal ini terungkap saat tim RJN (Ruang Jurnalis Nusantara) melakukan ivfestigasi ke lapangan pada kamis (10/06) di temukan banyak kejanggalan di antara nya papan proyek tidak terpasang, tidak adanya pengawasan dari PU balai besar serta mutu kerjaan Yang tidak baik.
Menyikapi kegiatan dalam proyek irigasi ini, Ketua DPC RJN Pesawaran Rully Kebara menyayangkan hal ini ,kurang nya pengawasan sehingga berdampak pada mutu serta ketahan pekerjaan Yang tidak akan bertahan Lama. Sementara anggaran Yang, telah di kucurkan mencapai milyaran rupiah akan terbuang dengan sia sia”.ujar rully kebara.
Untuk itu DPC RJN Pesawaran Sebagai Kontrol Sosial akan terus mengawal pekerjaan itu hingga selesai agar hasil nya dapat di nikmati masarakat. Jelas rully
Sementara itu Salah seorang warga cipadang yang tidak mau di sebutkan namanya mengatakan sepertinya adukan semen kurang bagus banyak yang rontok pak ‘ dan hancur jika tetap di paksakan, paving block itu tetap di pasang Dan itu sepertinya tidak akan bertahan lama dan tidak sesuai dan terkesan asal-asalan Ucapnya,.
Hal senada di sampaikan oleh PN selaku warga setempat ” itu hanya di taro taro aja pak asal nempel, petani sini juga masih ke kurangin Air pak karena talut nya begitu, pungkasnya
Dan kami mencoba menemui Mandor pekerja (Ud) mengungkapkan papan pagu anggaran masih di buat ungkap (Ud). Kontributor Firman syah
