Ketua LLMB Darmizar angkat bicara masalah FEE Sawit 200 Triliun Tidak Satu pun Singgah terhadap Negara Di Riau

Kuansing // Mediahumaspolri.com

Peran Lembaga Laskar Melayu Bersatu.dan tujuan utama (LLMB).di bentuk untuk menjaga bumi Melayu serta memberikan pengabdian kepada masyarakat dan melestarikan budaya melayu bumi lancang kuning melalui organisasi masyarakat.

Bacaan Lainnya

selain itu turut serta membantu masyarakat yang tertindas dalam mendapatkan haknya dan ikut memberikan peran kedepannya untuk membantu masyarakat, intinya dari masyarakat untuk masyarakat ujarnya yang di sebut Datuk panglima muda H Darmisar ini senin 24/05/2023.

Selanjutnya Darmizar mengatakan khusus Riau berapa banyak perusahaan di Riau ini terhadap negara,hampir 200 triliun lebih fee sawit yang ada di perusahaan ini, tetapi tidak ada singah satu pun yang ada di riau terhadap negara,dan tidak ada tinggal coba kita bayangkan kata ny darmisar kepada awak media saat itu sedang berbincang di kediaman Rumah ny, umpama di Riau,ada sekitar dua belas kabupaten kota, tinggal aja 1 triliunan, dan setelah itu di tambah provinsi yang ada di Riau lima triliun,barulah mencapai hampir sekitar tujuh belas triliun ungkapnya.

Dalam artinya Kuansing dahulu bertambah dana satu triliunan, anggap aja sudah mencapai 2,18 triliunan,jadi klau sudah mencapai 2,18 triliunan saja di Riau sudah banyak program apa saja yang bisa kita inginkan,jadi dengan ada (LLMB) ini ungkap ny Darmisar kepada awak mediahumas.polri,jasriadi ST sebagai biro kuansing.khusus ny salah satu Riau,akan kita mencoba bagaimana pemerintah nantinya bisa berjuang, endingnya yaitu putra- putra yang ada di kabupaten kuantan Singingi,dan kita telah melahirkan serjana baru,tetapi di mana tempat kerja, sementara perusahaan banyak yang ada di Riau ini sebutkan kepada jasriadi.

di samping itu juga Darmizar mengatakan ingin memperjuangkan hak hak masyarakat yang ada di kabupaten kuantan Singingi, karena masyarakat yang berjuang tidak ada yang membela,dan tidak ada yang mampu memperjuangkan sampai keberhasilan dan dengan ada (LLMB)ini, khusus Riau akan mencoba Bagaimana di perjuangkan untuk putra putra kita Kuansing dan mahasiswa baru Kuansing.

Jadi dengan ada laskar ini insyaallah apa yang ada masyarakat untuk membantu dan kita tidak inginkan perusahaan yang ada di Riau nanti mundur,tetapi hak masyarakat wajib ada dan Alhamdulillah Darmizar menyebutkan di Riau Lembaga laskar melayu Bangsa, (LLMB),yang sudah bergabung itu sudah mencapai 20 ribuan orang dan khususnya kuansing itu sudah bergabung mencapai 500 orang yg bergabung di organisasi (LLMB) ini .

Darmizar berharap khususnya kabupaten kuantan Singingi yang mau bergabung baik di kecamatan dan dan di desa harus mencapai 20 ribuan juga yang ikut di Lembaga laskar melayu Bangsa ini,dan seandainya 20 ribuan yang sudah bergabung di kabupaten kuansing,apa yang harus kita perjuangkan masyarakat Kuansing ini, baru la nampak hitam semua kalau masyarakat nantinya ikut semua demo bersama organisasi Laskar ini.

Dan di riau khusus Kuansing perusahaan yang ada itu mencapai 40 lebih yang berdiri,itupun belum termasuk perusahaan yang baru yang ada di kuansing khususnya,dan bisa kita lihat di sana dan kita hitung berapa banyak putra-putra daerah Kuansing yang bekerja di sana, yang banyaknya kerja di sana hampir 90 persen yang pekerja datang dari luar Di Riau ini.

jadi putra Kuansing bisa kita hitung berapa karyawan yang berkerja di sana,jadi itu la tujuan kita membangun organisasi laskar melayu (LLMB) ini,supaya nanti laskar bisa mendata seluruh karyawan karyawan di perusahaan yang ada di riau khususnya, baik HGU di setiap perusahaan yang ada di kabupaten Kuantan singingi ini.

Setelah itu Darmisar menyebutkan Fi sawit di setiap perusahaan itu uda ada MOU juga, antara kerja sama gubernur riau dan mentri keuangan, tetapi terealisasi tidak ada ungkap ny Darmisar. (Jasriadi)

Pos terkait