KUBAH MASJID ASWAJA KAMPUNG DESA PUCUNG KECAMATAN BALONGPANGGANG GRESIK HANCUR BERSAMA PUTING BELIUNG
GRESIK – Media Humas Polri
Angin puting beliung menerjang Desa Pucung tepatnya di dusun Kampung Kecamatan Balongpanggang Kabupaten Gresik Jawa Timur. Angin berputar menari- nari memporak-porandakan atap rumah warga dan tempat Ibadah.
Kejadian sekira pukul 16.35 WIB, tanpa disertai hujan tiba-tiba awan putih disertai angin kencang menerjang permukiman warga,” kata Purnomo Takmir Masjid ASWAJA.
“Akibat angin puting beliung ini,beberapa rumah warga mengalami rusak parah bahkan Kubah masjid Aswaja pindah posisi ke persawahan”.
Lebih lanjut beliau juga menyampaikan kepada media humas polri
“Rumah yang paling parah akibat terjangan puting beliung tersebut adalah rumah Sarpi dan Yoyok RT: 4 RW: 1 serta rumah Gotri ( nama panggilan) teras rumah yang dari bahan galvalum terbawa angin sampai 50 meter.”
Beliau juga menyampaikan bahwa masjid yang sehari – harinya di gunakan untuk solat berjamaah terkena dampak puting beliung.
“Lebih parah lagi Masjid Aswaja Dusun Kampung yg terletak di jalan poros desa dekat persawahan kubahnya dengan diameter 3 meter ikut terbang menari- nari mengikuti arah puting beliung”
Kini Takmir masjid Aswaja bersama jamaahnya membersihkan puing- puing yang berserakan di area Masjid Aswaja.
Kubah tersebut baru saja di bangun dengan anggaran Rp55.000.000 ( lima puluh lima juta rupiah) dan pada hari Senin 21 Februari 2022. Rusak akibat puting beliung.
Takmir masjid berinisiatif untuk mencari bantuan yang bisa secepatnya untuk membangun kubah agar masjid bisa digunakan sebagaimana mestinya.
“Berapapun jumlahnya bantuan sangat kami harapkan” ujarnya.
Pihak Takmir dan pengurus juga mengharap bantuan tersebut bisa di kirim langsung ke pengurus atau melalui rekening
Bank Jatim nomer Rekening 0272717982
Pihak muspika Kecamatan Balongpanggang yang terdiri dari Camat, Kapolsek dan Koramil Mendatangi dan mendata para korban bencana puting beliung tersebut.
Muhammad Amri Camat Balongpanggang menyampaikan kepada jurnalis melalui whatshapp
“Ini bencana alam yang terjadi secara mendadak, tidak hanya terjadi di Desa Pucung saja, tetapi Desa Babatan, Kedungpring, Kesungsumber, Pacuh bahkan sampai wilayah Kota Gresik.
Lebih lanjut beliau juga menyampaikan
“Kondisi cuaca yang mulai memasuki pancaroba, harus mempersiapkan diri baik secara pribadi untuk menjaga kondisi tubuh agar imun stabil mengingat kondisi masih pandemi. (Man’s)