Sarolangun // Media Humas Polri
Polsek Mandiangin Polres Sarolangun mendapat laporan Hot Spot di dua lokasi, sekira pukul 14.00 wib Polsek Madiangin mendapat data pertama Titik Api dari satelit LAPAN – LAAT24H yang berlokasi Desa Guruh Baru Kec. Mandiangin Timur Kab. Sarolangun, kemudian pukul 15.30 wib mendapatkan laporan kembali di Desa Rangkiling Simpang Kec. Mandiangin Kab. Sarolangun.
Kapolsek Mandiangin Iptu Wayu Seno Jatmiko, SH, MH segera memerintahkan dan menugaskan personilnya Bripka Ari Mai.A yang merupakan Bhabinkamtibmas untuk menuju lokasi Desa Guruh Baru sedangkan Aipda A.T Manurung dan Briptu Frengkiling menuju lokasi kedua di desa Rengkiling Simpang.
Kapolsek Mandiangin Iptu Wayu Seno Jatmiko, SH, MH menjelaskan bahwa pihaknya mendapat dua laporan titik api, dan segera menindak lanjutinya dengan mengutus 3 personil menuju dua lokasi tersebut, namun kedua lokasi tidak ditemukan titik api yang dimaksud.
“Sampai ujung jalan tidak bisa di tempuh di karenakan jalan sudah tidak digunakan lagi sudah menjadi semak belukar, Akses jalan yang dituju tidak bisa di tempuh dan dilalui yg mana kondisi pada saat itu sudah mulai gelap dan posisi di tengah hutan, sehingga personil kita memutuskan untuk balik kanan, kemudian berupaya dengan cara mencari info ke warga tentang adanya titik hotspot atau lahan yang dibakar, namun warga tidak ada yang mengetahuinya” ujarnya.
Kapolsek dalam keterangan lanjutnya bahwa Polsek saat ini minim peralatan sehingga harus melakukan koordinasi terlebih dahulu dengan Manggala Agni
“ Dikedua lokasi pencarian di hentikan sementara dikarenakan cuaca sudah mulai gelap dan medan jalan yang menuju hutan, minimnya peralatan petunjuk arah/Gps , kita akan lakukan koordinasi kembali dgn Manggala Agni”. (Masri Syah)