Lukisan Unik Menggunakan Cat Hasil Daur Ulang Limbah Batik Pada Peringatan Pekan Batik Daerah Budaya Bangsa di Kabupaten Bojonegoro
Media Humas Polri|| Bojonegoro
Pemkab Bojonegoro menggelar peringatan Pekan Batik Daerah Budaya Bangsa 2024 dengan tema “Batikku, Batikmu, Batik Kita Semua” di alun-alun Kabupaten Bojonegoro yang berlangsung selama 4 (empat) hari, yaitu tanggal 5-8 Juni 2024.
Pj. Gubernur Jawa Timur Adhy Karyono membuka Pekan Batik Daerah Budaya Bangsa di Alun-alun Kabupaten Bojonegoro.Kegiatan ini dihadiri oleh Pj. Bupati Bojonegoro dan Forkopimda Bojonegoro, Bupati dari beberapa daerah di Indonesia, Konjen Australia di Surabaya serta jajaran Kepala OPD Provinsi Jawa Timur termasuk Kepala Bakorwil Bojonegoro Dr. Agung Subagyo, S.STP., M.Si.Rabu,(05/06/2024)
Ada banyak karya yang unik dan menarik dalam kegiatan pekan batik daerah budaya bangsa, salah satu nya yakni pemanfaatan limbah cair dari proses pewarnaan kain batik menjadi cat serbaguna. Adib Nurdiyanto,M.Pd selaku pelaku inovasi ini, tidak hanya membuat cat tersebut, melainkan juga mengaplikasikannya dalam bentuk lukisan.
Ada dua lukisan wajah yang diserahkan oleh founder Creative Economy Center (CEC) ini kepada Bapak PJ Gubernur Jawa Timur dan Bapak PJ Bupati Bojonegoro. Adib(Pangilan akrab Adib Nurdiyanto) melukis dengan dimensi persegi karena dimensi tersebut mengandung suatu pesan bahwa seorang pemimpin harus bisa memiliki sudut pandang yang seimbang dari berbagai sisi. Adib juga menuturkan bahwa inovasi cat hasil daur ulang limbah cair dari proses pewarnaan kain batik inilah yang mendapatkan banyak atensi dari dewan juri sehingga Adib bisa meraih penghargaan Upakarti di tahun 2022 lalu.
Adib juga telah memberikan pelatihan kepada para anggota Asosiasi Pengrajin Batik Bojonegoro terkait pembuatan cat dari limbah batik tersebut dan juga menyampaikan terima kasih kepada Bapak Welly Fitrama, S.STP, MM selaku ketua harian Dekranasda Bojonegoro.
“Terimakasih telah memberikan kesempatan kepada Creative Economy Center untuk mengikuti kegiatan Peringatan Pekan Batik Daerah ini,semoga kedepannya acara semacam ini tetap dan terus diadakan.”pungkasnya.
(Gz)
