Media Humas Polri // Lembata
Kepolisian Resor Lembata, Polda Nusa Tenggara Timur menggelar upacara penutupan Pelatihan Satpam Gada Pratama Gel. III Polda NTT tahun 2024 yang bertempat di Halaman Mapolres Lembata, Selasa ( 30/4/2023) pukul 08.30.00 WITA.
Pantauan media ini, kegiatan tersebut dipimpin langsung oleh Kabag OPS Polres Lembata, AKP Markus Mamu Subang dan turut hadir sejumlah Pejabat utama Polres Lembata serta tamu undangan.
Kesempatan itu, Kabag OPS Polres Lembata, AKP Markus Mamu Subang saat membacakan amanat Dirbinmas Polda NTT mengatakan bahwa,” saya percaya bahwa, sebanyak 130 satpam telah mengikuti dengan serius dan sungguh, yang tentunya banyak hal baru yang kalian ketahui dan pahami selama pelatihan berlangsung, ungkapnya.Namun kata Markus, pengetahuan yang diserap selama pelatihan tentunya belum cukup untuk menjadi bekal dalam pelaksanaan tugas nantinya. Sehingga olehnya itu, kembangkan lah ilmu yang ada sesuai kondisi lingkungan kerja masing-masing sehingga Kalian mampu sukses dalam melaksanakan tugas guna mengantisipasi perkembangan modus operandi gangguan Kamtibmas baik secara kualitas maupun kuantitas yang menunjukkan grafik peningkatan yang cukup signifikan,” jelasnya.
” Situasi aman dan tertib dalam suatu lingkungan kerja merupakan dambaan dan dapat terwujud secara maksimal sehingga berkaitan dengan itu satpam sebagai potensi masyarakat yang tumbuh dan berkembang menjadi salah satu tumpuan dalam menyelenggarakan keamanan,” ujar Kabag OPS Polres Lembata.Lanjutnya,” ia berharap kepada 130 orang satpam agar dapat memanfaatkan pengetahuan yang diperoleh dari pelatihan dasar sebagai acuan dalam melaksanakan tugas,” harapnya.
“Karena terciptanya rasa aman dan tertib ditentukan oleh sejauh mana kemampuan saudara menguasai dan memahami segala ketentuan dan prosedur tugas yang berlaku,” tegasnya.
Sementara ditempat terpisah Kasat Binmas Polres Lembata, Iptu Aloysius Langoday mengatakan dalam pelatihan Gada Pratama satpam, yang terdaftar sebanyak 130 peserta pihaknya telah melakukan pendidikan pelatihan selama 10 hari.
Kemudian Iptu Aloysius membeberkan, 130 peserta pelatihan satpam ini bukan saja dari Lembata, akan tetapi ada juga peserta dari Kabupaten Flores Timur sehingga tentunya berasal dari latar belakang yang berbeda,” ucapnya.
“Hal ini sambung Iptu Aloysius, bahwa pihaknya berusaha untuk mendidik mereka agar dapat mempertajam kemampuan dengan membantu tugas-tugas kepolisian,” jelas Kasat Binmas Polres Lembata.
“Sedangkan untuk tahun depan pihaknya akan membuka kembali pelatihan satpam untuk putra-putri Lembata sehingga mereka juga bisa dapat bekerja sesuai dengan kemampuan yang mereka miliki,” tutupnya. ( Ahmad )