Muba // Media Humas Polri
Satu keluarga hidup miskin, hidup memprihatinkan serba kekurangan dan tinggal di sebuah rumah yang sangat tidak layak huni bahkan lebih nampak seperti gubuk dirasakan oleh nenek mangis dan keluarga, pal 2 Desa Toman Kecamatan Babat Toman Kabupaten Musi Banyuasin, Selasa ( 25 – 07- 2024.)
Keluarga ini di perkirakan sudah lebih dari lima tahun menetap di rumah yang dipinjamkan oleh salah satu keluarganya, Kondisi rumah yang sudah reot ini sebenarnya sudah tidak layak untuk menjadi tempat tinggal.
Nenek Mangis tinggal di rumah atau gubuk Milik Keluarga nya, ditemani Anak dan cucunya Anak Nek Mangis yang Bernama Supriyono dan Cucu nya Ilham Kurnia Bin Supriono.
Semenjak ditinggalkan sang suami Beberapa Tahun silam nek mangis Hidup Bersama Supriono yang Menjadi satu- satunya Tulang punggung keluarga yang tidak memiliki pekerjaan tetap atau di bisa di sebut pekerja serabutan, Nenek Mangis dan Keluarga nya harus merasakan pedihnya kehidupan yang serba kekurangan namun mereka Tetap semangat Menjalaninya.
Keadaan keluarga miskin ini luput dari perhatian pemerintah, terutama Pemkab Muba, Situasi Dalam keadaan sulit.
Saat ditemui oleh Enam Advokat Musi Banyuasin, Indafikri dan Partner, Jhon Heri SH, Widarwono SH, Desi SH, Septian Dwi Cahya SH Sandi SH dan Inda Fikri SH Bersama awak media di rumah, Supriono yang berprofesi sebagai pekerja serabutan mengatakan ” hal ini sudah ia alami sejak beberapa tahun lalu dan keluarganya harus pasrah dengan keadaan hidup yang dijalani, Himpitan ekonomi nyaris membuatnya putus asa”.(Aln)
