Masyarakat Desa Krimun Adakan acara Kunjungan Buyut Rengga
Media Humas Polri Muba||Indramayu
Desa Krimun baru-baru ini mengadakan acara doa bersama yang dihadiri oleh warga setempat dalam rangka menyambut kunjungan buyut renggasi. Kegiatan ini bertujuan untuk menghormati tradisi dan leluhur serta memperkuat rasa kebersamaan di antara masyarakat.
Ketua Panitia Didi Gunawan mengatakan menekankan pentingnya menjaga nilai-nilai budaya dan tradisi yang telah diwariskan.
Didi mengajak mengajak seluruh warga untuk bersama-sama mendoakan keselamatan dan kesejahteraan desa.
Didi menjelaskan dengan kunjungan ini memaknai nya dengan silaturahmi dan juga dalam rangka krim doa kepada orang – orang yang sudah tiada dan keluarga kita yang sudah tiada.
Didi berharap semoga di tahun depan acara ini tetap Konsisten
Ketua panitia, Didi Gunawan, menambahkan bahwa acara doa bersama ini merupakan bagian penting dari tradisi Unjungan Buyut Renggasi yang telah dilaksanakan secara turun-temurun.
“Ia mengungkapkan harapannya agar kegiatan ini dapat menguatkan rasa persatuan di antara warga Desa Krimun dan menarik perhatian generasi muda untuk lebih aktif berpartisipasi dalam menjaga budaya dan tradisi.”
Didi juga menekankan pentingnya kolaborasi antar warga dalam mempersiapkan acara ini. “Kami ingin semua pihak terlibat, sehingga rasa memiliki dan cinta terhadap desa semakin kuat,” ujarnya. Pada Senin 28 Oktober 2024.
Selain itu, Didi berharap doa bersama ini dapat membawa berkah dan kemajuan bagi Desa Krimun ke depannya.
Doa bersama berlangsung khidmat, di mana warga memanjatkan harapan dan syukur atas berbagai berkah yang telah diterima. Kegiatan ini tidak hanya menjadi momen spiritual, tetapi juga ajang untuk mempererat tali silaturahmi antar warga.
Setelah doa, acara dilanjutkan dengan ramah tamah . Masyarakat mengungkapkan keinginan untuk terus menjaga tradisi dan kebersamaan dalam menghadapi berbagai tantangan.
Dengan acara ini, diharapkan masyarakat Desa Krimun semakin solid dan dapat melestarikan nilai-nilai luhur yang ada, serta mengajak generasi muda untuk turut serta dalam melanjutkan tradisi.
Unjungan Buyut Renggasi menjadi momen penting untuk refleksi dan penguatan identitas budaya desa.(Heryanto).