Media Humas Polri || Purwakarta
Pemerintah Daerah Kabupaten Purwakarta melalui Dinas Arsip dan Perpustakaan Daerah (Disipusda) Kabupaten Purwakarta menerima satu unit mobil perpustakaan keliling dari PT. Indorama Synthetic.
Penyerahan bantuan mobil perpustakaan keliling diserahkan oleh pimpinan PT. Indorama Synthetic Aliaman kepada Pj Bupati Purwakarta yang diwakilkan oleh Sekda Purwakarta Norman Nugraha di halaman gedung Perpustakaan Kabupaten Purwakarta, Selasa 24 September 2024.
Pimpinan PT. Indorama Synthetic Aliaman Saragih mengatakan mobil perpustakaan keliling yang diserahkan untuk Disipusda Purwakarta dilengkapi dengan sejumlah koleksi buku bacaan, serta kursi, meja dan sound system portable.
“Kalau ini (mobil perpustakaan keliling beserta isinya) nilainya jika diuangkan kurang lebih Rp500 juta,” kata Aliaman usai menyerahkan bantuan, Selasa 24 September 2024.
Aliaman menjelaskan, pemberdayaan masyarakat bukan tanggung jawab hanya pemerintah, namun tanggung jawab perusahaan.
Bagi perusahaan, pemberdayaan masyarakat itu bukan hanya setelah seseorang menjadi karyawan, tetapi juga sebelum menjadi karyawan, seperti pendidikan dan lain sebagainya, harus dikembangkan.
Jika masyarakat itu berkualitas, yang diuntungkan pasti perusahaan. Karena mendapatkan tenagakerja yang baik, tenaga kerja yang andal, dan bisa berkontribusi baik bagi perusahaan.
“Mudah-mudahan apa yang kami harapkan ini mendapat dukungan, dan kemudian yang kita impikan ini terwujud dengan baik. Dengan harapan masyarakat bisa maju bersama-sama dengan industri yang ada di Purwakarta,” ucap Aliaman.
Asep Supriatna selaku Kepala Disipusda Kabupaten Purwakarta mengucapkan terima kasih ke PT. Indorama Synthetic sudah memberikan bantuan satu unit mobil perpustakaan keliling.
“Ini menambah kekuatan karena sebelumnya sudah ada tiga mobil perpustakaan keliling Disipusda Purwakarta, berarti sekarang ada empat mobil,” kata Asep.
Asep menjelaskan, untuk meningkatkan minat baca masyarakat Purwakarta, pihaknya mengoperasikan mobil perpustakaan keliling setiap Senin sampai Jumat. Selain itu, gedung perpustakaan dibuka umum selama 1 minggu, atau dibuka Senin sampai dengan hari Minggu.
“Mudah-mudahan dengan cara ini, minat baca masyarakat di Kabupaten Purwakarta bisa terus meningkat,” harap Asep.
Asep menjelaskan, Disipusda Purwakarta bersama PT. Indorama akan melaksanakan sejumlah program Transformasi Perpustakaan Berbasis Inklusi Sosial (TPBIS).
Dimana saat ini program tersebut sudah berjalan dengan Politeknik Enjinering Indorama dengan melaksanakan berbagai pelatihan.
“Sejumlah pelatihan yang sudah kita laksanakan seperti pelatihan desain grafis, pelatihan tentang prakerja, pelatihan tentang mengelas, pelatihan bahasa Jepang, pelatihan bahasa Korea, pelatihan bahasa Inggris dan banyak lagi. Pada tahun 2025 nanti kita akan masif melakukan pelatihan-pelatihan dalam langkah mengoptimalkan program TPBIS, dengan sasaran yang sifatnya menyangkut kehidupan dasar masyarakat,” ujar Asep.
Sementara itu, Iis Mulyani Pustakawan Ahli Madya Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Daerah Jawa Barat mengucapkan selamat kepada Disipusda Purwakarta yang mendapatkan bantuan dari PT Indorama.
“Mudah-mudahan tidak hanya sebatas, bantuannya mungkin nanti bisa berkembang dengan adanya koleksi-koleksi buku yang akan berganti setiap semester,” kata Iis.
Iis pun mengapresiasi program-program yang dilaksanakan oleh Disipusda Purwakarta salah satunya bersinergi dengan perangkat daerah dan perusahaan mengadakan sejumlah pelatihan.
“Betul apa yang disampaikan pak Asep tadi, bahwa TPBIS harus berkolaborasi dengan pihak pemerintah ataupun dengan pihak swasta. Jadi memang harus dijalinkan kerjasama dengan pihak-pihak yang terkait. Insya Allah itu akan berhasil, kalau semua ikut berkolaborasi,” jelasnya.
Di tempat yang sama, atas nama Pemerintah Daerah, Sekda Kabupaten Purwakarta Norman Nugraha mengucap terima kasih atas apa yang sudah dilakukan PT. Indorama Synthetic untuk masyarakat Kabupaten Purwakarta.
“Termasuk hari ini menyerahkan bantuan 1 unit mobil perpustakaan keliling guna mendukung program-program pemerintah daerah, yakni meningkatkan minat baca masyarakat,” kata Norman.
Norman menjelaskan fungsi perpustakaan tidak hanya bertujuan jangka pendek, tapi memiliki tujuan jangka panjang. Dulu seperti diketahui, mindset masyarakat ketika berbicara perpustakaan itu pasti buku, tapi saat ini ada perubahan mindset seperti yang disampaikan oleh Kepala Disipusda Purwakarta.
“Saya apresiasi betul terhadap apa yang sudah dilakukan Disipusda Purwakarta melalui program yang dijalankan. Kiranya ini bisa menjadi contoh baik, bahwa yang kita pikirkan tidak hanya sekarang, bagaimana beberapa tahun ke depan, bagaimana masyarakat Kabupaten Purwakarta ke depannya ini bisa lebih mandiri,” kata Norman.
Norman juga menambahkan, pemerintah daerah akan terus memberikan layanan kemudahan berusaha, khususnya bagi PT. Indorama yang sudah begitu besar memberikan apapun yang kiranya dibutuhkan oleh masyarakat, khususnya masyarakat Kabupaten Purwakarta. (RDY)