Nalayan di lhokseumawe Enggak Melaut Harga ikan Naik
Lhokseumawe | M.H.P | Sebagian nelayan di Kota Lhokseumawe enggan melaut, hal tersebut disebabkan oleh cuaca buruk pasca banjir rob atau pasang purnama dalam beberapa hari terkahir.
Amatan pada Rabu (13/10/2021), terdalat banyak kapal nelayan yang terparkir di tempat pendaratan ikan (TPI) Ujong Blang, Kecamatan Banda Sakti.
Salah satu nelayan Ujong Blang, Azhari (50) mengatakan, pasca banjir rob terjadi sebagian nelayan tidak melaut dikarenakan gelombang tinggi dan angin kencang.
Banyak yang enggak berlayar karena arus terlalu deras dan angin terlalu kencang beberapa hari ini, ujarnya.
Menurut azhari, biasanya semua nelayan akan melaut tetapi dalam beberapa hari ini hanya sekitar 20 kapal kecil yang berlayar itupun tidak jauh dari daratan untuk mengantisipasi kembali terjadi pasang purnama.
Selain itu, beberapa kapal besar juga terlihat tidak dioprasikan karena kendala pada anggaran dan minyak kapal. Untuk kapal yang berlayar 30 Mil bisa menghabiskan Rp. 15 juta sekali berlayar.
Azhari menambahkan untuk harga ikan saat ini sedikit mengalami kenaikan, hal itu disebabkan karena kekurangan stock di pasar serta permintaan meningkat.
Purnama kemarin mempengaruhi harga ikan sedikit naik dari yang kemarin karena banyak nelayan yang tidak melaut dan stock ikan tidak maka harganya naik, papar Azhari