Medan // Mediahumaspolri.com
Personel Satreskrim Polsek Sei Kepayang menggerebek tempat sebuah pondok yang diduga dijadikan tempat pengedaran narkoba jenis sabu, mengetahui kedatangan para polisi tersebut 2 orang yang diduga berperan sebagai pengedar langsung panik dan nekat melompat ke Sungai, saat dikejar oleh petugas kepolisian (19/05/2023).
Kapolres Asahan AKBP Rocky H Marpaung, SH, SIK, MH melalui Kapolsek Sei Kepayang AKP Sutari mengatakan, bahwa kami menerima informasi dari masyarakat bahwa di sebuah Rumah kosong perbatasan antara Desa Sei Apung Jaya Kecamatan Tanjung Balai dengan Kelurahan Perjuangan Kecamatan Teluk Nibung Kota Tanjung Balai, ada transaksi jual beli Narkoba yang telah meresahkan warga Desa Sei Apung Jaya.
Menerima informasi tersebut lanjut Kapolsek Lagi, saya memerintahkan Kanit Reskrim Ipda Sawal Simanjuntak bersama 4 orang personil Polsek Sei Kepayang berangkat menuju lokasi yang telah diinformasikan tersebut, sampai di TKP petugas melihat ada 2 orang pria berada dari dalam rumah kosong, melihat kedatangan segerombolan polisi kedua pelaku itupun seketika kabur dan melompat kesungai,” terang Kapolsek Sabtu (20/05/2023).
Kedua tersangka berhasil kabur, Personel Satreskrim Polsek Sei Kepayang hanya menemukan.62 bungkus kecil plastik klip berisikan butiran kristal diduga narkotika jenis Shabu, 3 buah timbangan electrik, 1 bungkusan besar plastik Klip kosong, 1 dompet mas les merah, 1 buah sendok Shabu terbuat dari pipet plastik, 1 unit hand phone merk Nokia warna biru, 223 bungkus kecil amplop diduga narkotika jenis ganja kering, 5 bungkusan berisikan diduga narkotika jenis ganja kering, dan 1 buah timbangan rumah tangga ukuran 2 kg,”terang AKP Sutari.
Meski berhasil kabur, sambung AKP Sutari tim masih memburu dua tersangka tersebut. Polisi menduga mereka masih bersembunyi di Daerah sini. (M.Tohir)