Media Humas Polri || Gerobogan
Kapolres Grobogan AKBP Dedy Anung Kurniawan bersama Forkopimda menghadiri peringatan HUT TNI ke 78 dan HUT Kodam IV/Diponegoro ke 73, Kamis (5/10/2023).
Berbagai kegiatan yang dilaksanakan perayaan HUT di lapangan Parade Kodam IV/Diponegoro yaitu upacara, fly pass paramotor, pemasangan tenda payung, demonstrasi beladiri, defile pasukan, defile kendaraan dengan masyarakat, fly pass Helly skorsy puspenerbad, dan fly pass microlight.
Pangdam IV/Diponegoro, Mayjen TNI Widi Prasetijono menuturkan upacara perayaan HUT TNI ke 78 dan HUT Kodam IV/Diponegoro ke 73 juga dilaksanakan di setiap wilayah. Perayaan HUT TNI ke 78 dipusatkan di Monas Jakarta.
“Kita baru selesai mengalami pandemi covid 19, sekarang masuk pada masa setelah pandemi. Tentunya kami berharap pelaksanaan tugas berjalan dengan baik,” tuturnya.
Mayjen Widi, berharap TNI solid, proposional, dan cinta rakyat. Dirinya menekankan pada anggotanya agar TNI harus mencintai rakyat.
“Kami tidak bisa meminta dicintai kalau tidak mencintai terlebih dahulu kepada rakyat,” ujarnya.
Terkait netralitas TNI, Pangdam menyebut saat ini telah ada surat edaran Mabes TNI bahwa selama melaksanakan tugas saat pesta demokrasi 2024 adalah netral. Anggota TNI harus menjaga jarak dengan semua calon.
“Beberapa himbauan kami tidak boleh selfie melambangkan sesuatu yang berhubungan dengan kontestasi. Ini sudah kami sampaikan seluruh jajaran. Ini sesuai dengan arahan Mabes TNI dan Mabesad,” tandasnya.
Sementara itu Kapolda Jateng, Irjen Pol Ahmad Luthfi menyatakan keluarga besar Polda Jateng bangga memiliki TNI. Terlebih memiliki Kodam IV Diponegoro.
“Sinergitas dan soliditas TNI Polri sebagai tulang punggung kegiatan masyarakat terutama Pemilu kami siap semuanya. Apalagi terkait netralitas sama dengan TNI,” tuturnya.
PJ Gubernur Jateng, Nana Sudjana berharap TNI semakin jaya, solid, profesional dan semakin dicintai masyarakat.
Menurutnya tema HUT TNI ke 78 yaitu Patriot NKRI mengawal demokrasi menuju Indonesia maju dirasa tepat. Terlebih saat ini akan menghadapi tahun politik.
“Kata mengawal demokrasi, memang masalah keamanan suatu hal yang sangat penting dan dalam hal ini kami harapkan dan yakin TNI bersama Polri serta instansi terkait mampu keamanan atau mengawal pemilu, dan Pilkada 2024 dapat berjalan dengan tertib,” jelasnya.
Dia yakin TNI Polri mampu mengamankan pelaksanaan pemilu dan Pilkada. Pihaknya berharap adanya sinergitas dan soliditas antara Pemda, TNI, dan Polri serta instansi lainnya semakin meningkat.
“Ini dalam rangka untuk memberikan suatu kenyamanan bagi masyarakat. Karena pembangunan tanpa keamanan tidak akan berjalan. Harus diamankan pelaksanaannya. Harus memberikan kondusifitas kewilayahan kepada masyarakat,” tandasnya. (Fiq)