Pembangunan Preservasi Badan Jalan Simpang Kota Way Sampai Kota Wai Diduga Asal Jadi Saja

Pembangunan Preservasi Badan Jalan Simpang Kota Way Sampai Kota Wai Diduga Asal Jadi Saja

 

Bacaan Lainnya

Muara dua || Media humas polri

 

Dengan harapan lebih baik pembangunan dan preservasi yang ada di kabupaten oku selatan ini, Akan menuai manfaat bagi masyarakat.

 

tapi yang terjadi sekarang malah sebaliknya pembangunan dan preservasi, Kebanyakan tidak sebagai mana mestinya yang di harapkan.

 

Contoh yang nampak di depan mata masyarakat, Yaitu preservasi yang sekarang ada di jalan simpang kota way sampai kota way kecamatan muara dua dan kecamatan buay pemaca, Kabupaten ogan komering ulu selatan.

 

Ini sangat tidak layak di katakan preservasi, Karena belum lama ini konteraktor menyelesaikan peroyek preservasi jalan simpang kota way sampai kota way. Namun hasil pekerjaan orang ketiga pemenang tender diduga tidak sesuai dengan spek.

 

awak media humas polri, Com gabungan dengan lembaga LSM LAKRI baru baru ini melakukan kontrol sosial ke kecamatan buay pemaca tepatnya 15 Januari 2023 yang lalu, Gabungan dua lembaga ini temukan satu item pekerjaan preservasi yang di laksanakan oleh salah satu konteraktor, item preservasi badan jalan yang di temukan sudah banyak yang rusak, Ada beberapa titik pengaspalan yang sudah mengelupas bahkan ada yang retak.

 

Diduga pihak konteraktor menggunakan matreal aspal cuma sedikit sehingga pengaspalan badan jalan sangat lah tidak bermutu (jelek).

 

peroyek ini di menangkan oleh : CV. GEMPAR JAYA dengan nomor kontrak 431/KTR/PPK/BM/PU-TR/APBD-P/OKUS/2022.

Tanggal : 03 November 2022.

dengan nilai Rp. 2.881.457.422.87

lama waktu kerja 60 hari.

 

Dana bersumber dari : APBD – P/ Pada dinas pekerjaan umum dan penataan ruang kabupaten oku selatan.

 

Saat awak media humas polri,.Com dan LSM LAKRI mewawancarai pemanfaat jalan tersebut, MR (45) tahun mengatakan.

 

Benar memang ada pengerjaan menampal jalan raya yang rusak dan berlubang, tapi saya rasa enggak gitu juga , peroyek apa itu. Pekerjaan cuma di tampal sana, Tampal sini dan tidak bertahan lama.

 

masih keterangan narasumber, kalau preservasi harapan kami sebagai pemanfaat jalan simpang kota wai sampai kota wai jangan lah seperti ini pak, karena preservasi ini baru saja selesai akhir tahun kemarin dan sekarang sudah rusak lagi.

 

untuk apa merehab jalan ini kalau hanya menghabiskan uang negara saja, nyatanya hasil preservasinya tidak bertahan lama dan tidak berkualitas jelasnya.

 

Kepada Pemerintah Kabupaten dan pemerintah provinsi, Masyarakat pemanfaat jalan yang di preservasi yaitu jalan simpang kota way sampai kota wai ini tolong di cek langsung agar tahu bagai mana hasil yang sebenarnya di lokasi.

 

Kami selaku masyarakar desa dan masyarakat kabupaten oku selatan merasa di bodohi jelas narasumber.

 

MHP

Pos terkait