Pembina dan Dewan Penasehat Heran, Ada Apa Dengan Nazaldi Minta DPN PPWI Meresafel DPC PPWI Kota Dumai
Media Humas Polri Dumai,
Baru beberapa bulan usia DPC PPWI Kota Dumai,sejak di SK kan oleh DPN pada tanggal 30 September 2021 yang lalu,sudah terjadi kekisruhan akibat manuver yang di ciptakan oleh Ketua DPC PPWI PPWI Kota Dumai Nazaldi sehingga kerukunan DPC Dumai jadi rusak ulah tindak tanduknya itu.
Demikian di sampaikan Dewan penasehat DPC PPWI Kota Dumai Zainal Arifin menyampaikan,
“Saya heran dengan Nazaldi selaku Ketua DPC PPWI Kota Dumai,belum lagi melaksanakan pelantikan DPC PPWI Kota Dumai,tiba tiba dia mengusulkan meminta kepada Ketum DPN PPWI untuk meresafel dan membekukan DPC PPWI Kota Damai,malahan sesuai surat mandat yang di berikan Ketum kepada Ketua terpilih Nazaldi harus melaksanakan pelantikan DPC PPWI Kota Dumai,tapi malahan ia menciptakan manuver di luar sepengetahuan DPC Dumai yaitu membuat acara mengundang Ketum,DPD dan DPC SE Riau,apakah itu pantas ia lakukan sesuai dengan jabatannya sedangkan ia hanya ketua DPC sungguh aneh dan apa motif menjadi tanya besar bagi pengurus DPC Kota Dumai?
Lebih lanjut Arifin,ketika saya di ditelpon oleh salah seorang pembina DPC,ia mengatakan,
“saya jadi heran kok bisa terjadi seperti itu di DPC PPWI Kota Dumai,penuh keheranan?.”
Ia bertindak dan berbuat tanpa koordinasi dengan Pembina,Dewan penasehat dan jajaran Pengurus DPC yang ada di Dumai,dengan sengaja mempublikasikan berita yang mereka buat menurut selera b ahasa tanpa ada proses prosedur aturan SOP organisasi yang berlaku.
apakah DPC PPWI Kota Dumai ini milik Pribadi Nazaldi sehingga ia berbuat sewenang sewenang dan sesuka hatinya,?.
Apakah ia tidak paham aturan AD dan ART organisasi PPWI yang seharusnya harus di terapkannya dalam menjalankan roda organisasi sebagai seorang ketua yang di percaya oleh DPC Kota Dumai?
Lanjut Arifin lagi,mengungkapkan setiap ada kegiatan rapat forum di sekretariat rumah wanhat Zainal Arifin,ketika untuk memimpin rapat ia selalu menolak dengan alasan dia tidak bisa memimpin rapat dan setiap acara rapat di mulai selalu di serahkan kepada wakil ketua Posi Gunawan atau Wanhat Zainal Arifin,malahan kami perhatikan ia hanya mampu melakukan manuver untuk memecah belah kepengurusan DPC PPWI Kota Dumai,sehingga berdampak kerukunan di dalam tubuh DPC jadi terpecah belah,dan malah ia membuat acara di pekan baru mengundang Ketum diam diam diluar sepengetahuan pengurus DPC Kota Dumai,ia meminta Ketum untuk membekukan dan meresafel DPC PPWI Kota Dumai,tanpa ada prosedural SOP AD dan ART PPWI yang berlaku,kami minta kepada pak Ketum,mohon usulan permintaan pembekuan dan resafel dari Nazaldi di tinjau ulang kembali atau di batalkan demi nama baik DPC PPWI Kota Dumai,atas tindak tanduk mereka berdua ini jelas ia telah merusak citra DPC PPWI Kota Dumai.ujar Wanhat menutup pembicaraannya. (Tim DPC Dumai)
Petrus Lawolo
