Mediah Humas Polri || Gerobogan
Kasat Narkoba Polres Grobogan AKP Hendro Satmoko meminta semua pihak untuk memerangi narkoba untuk menyelamatkan masa depan bangsa.
Hal itu disampaikan saat pelaksanaan penguatan pengurus organisasi Ganas Annar “Darurat Narkoba” Majelis Ulama Indonesia Kabupaten Grobogan yang digelar di gedung riptaloka, Setda Grobogan, Sabtu (30/9/2023).
Kasat Narkoba Polres Grobogan mengatakan, beberapa waktu lalu, Presiden Joko Widodo pernah menyatakan status negara Indonesia dalam kondisi darurat narkoba.
Untuk itu, semua pihak diminta untuk bersama-sama menyatakan perang terhadap bahaya penyalahgunaan narkoba. Khususnya di kalangan generasi muda.
”Seperti kita ketahui, peredaran narkoba di beberapa daerah bahkan sudah masuk ke perkampungan atau pedesaan. Oleh sebab itu, kondisi ini harus kita waspadai. Untuk itu, kami minta kepada pengurus Ganas Annar Grobogan ini ikut membantu menyelamatkan generasi muda dari pengaruh narkoba,” kata Kasat Narkoba Polres Grobogan.
Menurut AKP Hendro Satmoko, penyalahgunaan narkotika dan obat-obatan terlarang menjadi musuh utama masyarakat yang harus di perangi secara bersama demi kesehatan, keselamatan dan kemakmuran masyarakat.
”Kasus peredaran dan penyalahgunaan narkoba di Kabupaten Grobogan dari tahun ke tahun semakin meningkat, apalagi sebagian besar kasus tersebut terjadi pada kalangan remaja. Permasalahan ini harus dicermati dan menjadi tanggung jawab kita bersama,” ungkap AKP Hendro Satmoko.
Selain Kasat Narkoba Polres Grobogan, dalam kegiatan itu dihadiri langsung oleh Ketua Ganas Annar MUI Jateng Multazam Ahmad.
Beberapa materi narkoba dalam perspektif agama Islam disampaikan Ketua Ganas Annar MUI Jateng tersebut dihadapan perwakilan para guru Bimbingan Konseling (BK) SMA dan MA serta penyuluh agama tingkat Kecamatan se Kabupaten Grobogan. (fiq)