Peristiwa mengerikan dengan penemuan mahasiswa yang mencoba mengakhiri hidupnya dengan cara menggantung dirinya mengunakan tali nilon berwarna merah.
SULAWESI TENGAH media Humas polri – Korban yang berinisial M.M.yang Masi duduk di bangku kuliah(Unsimar) Universitas Sintuwu Maroso jurusa Fakultas Tehnik.”Korban yang diketahui mempunyai kebiasaan diam diri dan patut kepada orang tuan hingga menjadi kebanggaan orang tuanya.
terpaksa sang ibu bernama Iyam panane menelan pil pahit setelah menemukan anak kandungnya dalam keadaan lemas tak berdaya” Kondisi tergantung didalam kamarnya”Ungkap,sang ibu
dengan penuh kesedihan sambil menjelaskan kepihak media.Menurutnya sebelum terjadi peristiwa anaknya saya tinggalkan dalam keadaan baik Tampa dirinya menaruh curiga anaknya akan melakukan perbuatan senekat itu didalam rumahnya sendiri. ibunya pun perpamitan kepada korban untuk pergi keluar rumah sebentar.
Namun berselang kemudian setibahnya saya pulang kerumah memanggil namanya berulang kali tidak ada jawaban,dengan perasaan tidak enak saya masuk mengecek diruangan tamu dan dapur tempat biasa iah duduk.namun tidak saya ketemukan hingga saya memasuki kamarnya dan melihat kondisi anaku dalam keadaan tergantung sontak teriakan saya meminta tolong kewarga untuk menurunkan anak saya.Katanya” seorang ibu kandung sambil menagis tersedu sedu.iah pun berharap anaknya bisa diselamatkan dikarenakan sang anak Masi bernafas setelah dilepaskan tali nilon merah yang mencekik lehernya.
Upaya penyelamatan pertolongan warga kelurahan kayamanya, kecamatan Poso kota tempat kejadian perkara.Dengan membawah lari kepihak medis terdekat namun upaya penyelamatan tidak membawakan hasil korban sudah menghembus nafas terakhirnya.Tandasnya.