Lembata, Media Humas Polri.Com
Dalam rangka meningkatkan kepatuhan dan disiplin masyarakat dalam berlalu lintas, kepolisian Resor Lembata, Polda Nusa Tenggara Timur menggelar Apel Pasukan Operasi Patuh Turangga 2023 dengan tema ” Patuh dan Tertib Berlalu Lintas Cerminan Moralitas Bangsa” Senin (10/7/2023) Pukul 08.00 Wita.
Kegiatan apel gelar pasukan yang dihadiri Perwakilan Kodim 1624 Lembata, Perwakilan Dinas Pendapatan Daerah Kabupaten Lembata, Perwakilan Dinas Perhubungan Kabupaten Lembata, Perwakilan Sat Pol PP Kabupaten Lembata, Para Kasat, dan Para Kapolsek.
Sementara Peserta Apel Gelar Pasukan terdiri dari; Satu regu anggota Kodim 1624 Perwakilan Lembata,, Satu regu Dalmas Polres Lembata, Satu regu gabungan staf Polres Lembata, Satu regu Satuan Lalu Lintas Polres Lembata, Satu regu Gabungan Reskrim – Intel Polres Lembata, Satu regu Dishub Kabupaten Lembata dan Satu regu Sat. Pol PP Kabupaten Lembata
Tampaknya, Apel Gelar pasukan Operasi Patuh Turangga 2023 ditandai dengan penyematan Pita tanda operasi kepada Perwakilan TNI, anggota Polres Lembata, Perwakilan anggota Dishub Lembata.dan Perwakilan Sat Pol PP Kabupaten Lembata
Kesempatan itu, Wakapolres Lembata, Kompol Johanis Chiristian Tanauw selaku inspektur upacara yang membacakan amanat Kapolda NTT mengatakan bahwa, Operasi Patuh ini merupakan jenis operasi harkamtibmas yang mengedepankan kegiatan edukatif dan persuasif serta humanis di dukung gakkum lantas secara elektronik (statis dan mobile) dalam rangka meningkatkan kepatuhan dan disiplin masyarakat dalam berlalu lintas.
“Sasaran operasi ini meliputi segala bentuk potensi gangguan, ambang gangguan dan gangguan nyata yang dapat menghambat dan mengganggu kamseltibcarlantas dengan berpedoman pada sasaran tersebut di atas, maka diharapkan operasi patuh tahun ini dapat menekan jumlah korban fatalitas laka lantas, meminimalisir kemacetan lalu lintas, meningkatkan kepatuhan masyarakat dalam berlalulintas serta terwujudnya kamseltibcarlantas yang mantap”.
Salah satu yang menjadi fokus perhatian saat ini adalah keselamatan bagi para pengguna jalan, keselamatan memeang sesuatu yang pertama dan utama dalam berlalu lintas, dalam konteks ini lalu lintas dapat di pahami sebagai urat nadi kehidupan, cermin budaya bangsa dan cermin tingkat modernitas.
“Operasi Patuh Turangga 2023 dalam rangka Cipta Kondisi kamseltibcarlantas ini di laksanakan selama 14 hari yang di mulai pada 10 juli sampai dengan 23 juli 2023 yang serentak dilaksanakan di seluruh indonesia” ujarnya.
Adapun Penekanan Kapolda NTT yang di bacakan oleh Wakapolres Lembata bahwa, selama pelaksanaan operasi agar :
– Melaksanakan deteksi dini, penyelidikan dan pemetaan terhadap lokasi atau tempat yang rawan terhadap kemacetan, pelanggaran, dan kecelakaan lalu lintas masyarakat.
– Melaksanakan pembinaan dan penyuluhan kepada seluruh kamseltibcarlantas tentang kegiatan berupa sosialisasi, penyuluhan, melalui pemasangan spanduk, banner, baliho, penyebaran leaflet dan stiker serta melalui media cetak, media elektronik, dan media sosial.
– Melaksanakan edukasi dan membangun kesadaran masyarakat untuk tertib berlalu lintas.
– Hindari tindakan kontraproduktif yang dapat merusak citra Polri.
– Melaksanakan Gakkum Secara Elektronik (Statis Dan Mobile) serta teguran subjektif dan humanis terhadap masyarakat yang melakukan pelanggaran lalu lintas.
– Malakukan Counter Opini terhadap berita berita hoaks dimedia sosial, Online maupun Mainstream terkait ops patuh 2023 yang dilaksanakan.
– Selalu memanjatkan Doa agar operasi patuh tahun 2023 memberikan dampak dan manfaat bagi masyarakat.
Diakhir membacakan amanat Kapolda NTT, Wakapolres Lembata mengucapkan selamat melaksanakan tugas operasi kepolisian dengan sandi Operasi Patuh Turangga 2023 semoga tuhan yang maha esa selalu memberikan bimbingan kekuatan dan petunjuk kepada kita semua, sehingga kita dapat melaksanakan tugas dan pengabdian kepada masyarakat bangsa dan negara serta Polri yang kita cintai ini, Ucapnya.(Ahmad)